Waspada, Ini Efek Negatif Tekanan Darah Tinggi yang Tidak Terkontrol

Anna Maria Anggita - Jumat, 10 Desember 2021
Efek negatif dari tekanan darah tinggi
Efek negatif dari tekanan darah tinggi Devrimb

Parapuan.co - Tekanan darah tinggi alias hipertensi merupakan kondisi di mana tekanan darah berada di angka 130/80 mmHg atau mungkin lebih dari itu.

Tentunya kondisi tekanan darah tinggi ini harus diwaspadai ya, Kawan Puan.

Sebab tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol itu bisa menyebabkan berbagai komplikasi di tubuh.

Baca Juga: Dokter Pastikan Oded M Danial Terkena Serangan Jantung, Ini Penjelasannya

Melansir dari University of Pittsburgh Medical Center, berikut ini berbagai efek negatif dari tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, simak ya!

1. Meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke 

Tekanan darah tinggi mampu merusak dinding arteri.

Kondisi ini membuat penderita tekanan darah tinggi lebih mungkin mengembangkan endapan plak yang mengeras, mempersempit atau menyumbat arteri.

Kemudian hal tersebut menyebabkan pembekuan darah.

Sehingga gumpalan darah itu mengalir melalui aliran darah dan menghalanginya ke jantung atau otak, yang mengakibatkan serangan jantung atau stroke.

2. Berisiko terkena gagal jantung

Ketika arteri mengeras atau menyempit, jantung harus bekerja lebih keras untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh.

Di mana peningkatan beban kerja ini dapat menyebabkan jantung menjadi lebih besar dan gagal memasok darah ke organ-organ.

Jika tekanan darah tak segera dikontrol maka pengidapnya berisiko terkena gagal jantung.

3. Mengalami nyeri dada

Nyeri dada, yang juga disebut angina, terjadi ketika jantung tidak mendapatkan darah yang dibutuhkannya.

Angina ini akan dirasakan ketika pengidap tekanan darah tinggi melakukan aktivitas fisik seperti berjalan menanjak dan naik tangga.

Adapun gejala yang dirasakan yakni tekanan, remasan, nyeri, atau rasa penuh di dada.

Baca Juga: Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan: Risiko Hubungan Intim saat Menstruasi

4. Menyebabkan kerusakan ginjal

Ginjal bekerja membantu tubuh membuang racun dan mengatur banyak fungsi kompleks tubuh.

Sayangnya, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada arteri di sekitar ginjal.

Kondisi ini bisa mengakibatkan kemampuan ginjal untuk bekerja memburuk dan akhirnya penderita tekanan darah tinggi mengidap gagal ginjal.

5. Masalah penglihatan

Harus diketahui bahwa mata itu penuh dengan pembuluh darah kecil yang dapat dengan mudah tegang atau rusak karena tekanan darah tinggi.

Tekanan darah tinggi juga dapat menyebabkan pembengkakan saraf optik.

Sebagai catatan penting, tekanan darah tinggi yang tidak diobati dapat menyebabkan kehilangan atau gangguan penglihatan permanen.

Baca Juga: Ini 5 Kategori Tingkat Tekanan Darah, Hati-Hati Terkena Hipertensi!

6. Mengalami disfungsi seksual

Efek negatif lain dari tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol adalah menyebabkan masalah disfungsi seksual.

Di mana tekanan darah tinggi ini dapat menyebabkan perempuan memiliki libido yang rendah.

Sementara untuk laki-laki, hipertensi berimbas pada disfungsi ereksi.

Dengan mengetahui efek negatif dari tekanan darah tinggi yang tak terkontrol tentunya akan memotivasi kita untuk lebih menerapkan gaya hidup sehat.

Maka dari itu sebaiknya jika memang ada tanda-tanda tekanan darah tinggi, segeralah memperbaiki gaya hidup dan jangan lupa periksa ke dokter. (*)

Sumber: University of Pittsburgh Medical Center
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri

Bukan Hanya Anak-Anak, Ahli Ingatkan Pentingnya Vaksin Dewasa