Parapuan.co - Flek hitam atau bintik-bintik gelap pada kulit alias hiperpigmentasi terjadi ketika area kulit memproduksi lebih banyak melanin.
Melanin adalah pigmen atau zat alami yang memberi warna pada mata, kulit, dan rambut.
Penyebab yang menjadi alasan mengapa melanin yang menimbulkan flek hitam ini diproduksi lebih banyak ternyata ada beragam.
Bahkan ada beberapa kondisi medis yang memengaruhi produksi melanin, sehingga memicu flek hitam untuk muncul di kulit.
Nah, melansir dari Medical News Today, PARAPUAN telah merangkum 5 penyebab timbulnya flek hitam dari segi medis. Apa saja?
Baca Juga: Mengenal Apa Itu PMDD, Gangguan Menstruasi yang Lebih Parah dari PMS
1. Perubahan hormonal
Melasma adalah kelainan pigmentasi yang ditandai dengan timbulnya bercak kecokelatan atau kehitaman di kulit, terutama area wajah.
Biasanya kondisi melasma ini terjadi pada perempuan yang sedang dalam masa kehamilan.
Di mana, menurut American Academy of Dermatology, perubahan hormon tersebutlah yang dapat memicu melasma.
2. Efek samping obat
Tak dimungkiri bahwa beberapa obat yang dikonsumsi tubuh itu mampu menimbulkan efek samping pada kondisi fisik.
Salah satunya ialah meningkatkan pigmentasi kulit dan menyebabkan bintik hitam.
Berikut ini obat yang menimbulkan efek samping flek hitam, di antaranya:
- obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID),
- tetrasiklin,
- obat psikotropika.
3. Peradangan
Flek hitam di kulit juga dapat berkembang setelah serangan peradangan pada kulit.
Peradangan pun dapat terjadi karena berbagai alasan seperti:
- eksim,
- psoriasis,
- cedera pada kulit,
- jerawat.
Baca Juga: Risiko Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan dari Mencabut Rambut Kemaluan
4. Penyembuhan luka
Penyebab lain dari flek hitam adalah karena adanya luka. Ketika luka mulai sembuh, warna kulit pun tidak akan seperti biasanya.
Akan tetapi, kamu tenang saja, biasanya jika luka itu terjadi karena gigitan serangga maka flek hitam bisa memudar.
5. Diabetes
Diabetes dapat menyebabkan area kulit menjadi lebih gelap.
Perlu dipahami bahwa penderita diabetes itu lebih berisiko mengalami acanthonis nigricans.
Acanthonis nigricans sendiri merupakan perubahan pada kulit yang menjadi gelap, tebal, dengan tekstur seperti beludru.
Perawatan flek hitam
Ada berbagai perawatan untuk membantu menghilangkan flek hitam, misalnya:
- Perawatan laser.
- Chemical peeling.
- Mikrodermabrasi.
- Krioterapi.
Baca Juga: Seperti di Film Yuni, Apa Risiko Hamil di Bawah Usia 20 Tahun bagi Ibu?
Ada pula pengobatan rumahan yang bisa dicoba untuk mengatasi flek hitam, yakni:
- Krim dan serum yang mengandung retinol atau asam alfa hidroksi.
- Mengonsumsi makanan dengan vitamin B-3 seperti kedelai dan murbei.
Namun, alangkah baiknya sebelum melakukan perawatan, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter tentang opsi mana yang paling cocok untuk kamu, ya. (*)
