Orang Tua Wajib Tahu, Berikut Ini Penyakit Berbahaya yang Menyerang Anak Berusia 0-3 Tahun

Anna Maria Anggita - Selasa, 23 November 2021
Berikut ini beberapa penyakit yang berbahaya bagi anak  berusia 0-3 tahun
Berikut ini beberapa penyakit yang berbahaya bagi anak berusia 0-3 tahun Freepik

Parapuan.co - Bagi Kawan Puan yang baru saja menjadi orang tua, harus mengetahui bahwa ada beberapa penyakit serius yang berbahaya bagi anak berusia 0-3 tahun.

Mungkin gejala yang dialami oleh anak berusia 0-3 tahun itu tidak seperti bermasalah, padahal bisa jadi menjadi hal yang serius.

Oleh sebab itu orang tua perlu mengetahui apa saja penyakit yang berbahaya bagi anak berusia 0-3 tahun.

Baca Juga: Suami Perlu Lakukan Analisis Sperma sebelum Program Inseminasi Buatan

Dilansir dari Raising Children, berikut ini beberapa penyakit berbahaya yang menyerang anak berusia 0-3 tahun, Kawan Puan wajib simak ya!

1. Mengantuk dan tidak responsif

Mengantuk dan tidak responsif seperti normal bagi anak usia 0-3 tahun, terutama setelah menyusu.

Tapi jika anak tampak lebih sering mengantuk dari biasanya, hal ini bisa menjadi tanda penyakit serius.

Apalahi ketika kamu membangunkan anak berulang kali, lalu si Kecil tidak merespons sama sekali, maka segera cari bantuan.

Tidak responsif dapat menjadi tanda dari beberapa penyakit dan kondisi masa kanak-kanak yang serius, termasuk gula darah rendah (hipoglikemia) atau infeksi otak yang mengancam jiwa (meningitis).

2. Tangisan bernada tinggi, lalu lemah, dan terus-menerus

Memang semua bayi dan anak kecil akan sering menangis ya.

Akan tetapi jika anak menangis dengan cara yang tidak biasa, tidak berhenti, dan orang tua kesulitan menenangkan maka bisa jadi si Kecil sedang mengalami sesuatu.

Sebagai orang tua, kamu perlu memperhatikan apa yang terjadi pada anak, karena bisa jadi si Kecil menderita penyakit serius atau sedang kesakitan.

Baca Juga: Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan: Tanda Celana Dalam Harus Diganti Baru

3. Kesulitan bernapas

Apabila si Kecil kesulitan bernapas, penting bagimu untuk memperhatikan tanda lain yakni:

  • harus bernapas lebih keras untuk mendapatkan udara masuk ke paru-paru
  • batuk terus-menerus
  • otot-otot di antara tulang rusuk seperti tertarik saat si kecil bernafas
  • tidak dapat membuat percakapan atau suara apa pun

Bahkan dalam kasus yang parah, mungkin anak akan terlihat sangat lelah dan pucat.

Kemudian ketika bernapas mereka diam atau membuat suara mendengus.

Gejala pernapasan ini mungkin disebabkan oleh kondisi seperti infeksi dada (pneumonia) atau asma parah.

4. Kulit pucat, bernoda, atau membiru

Orang tua harus waspada ketika kulit si Kecil mulai memucat, bernoda atau biru, bisa jadi disebabkan sirkulasi darah yang buruk.

Atau adapun penyabab lain yakni kadar oksigen yang rendah dalam tubuh.

Di mana kedua hal tersebut terjadi pada anak yang memiliki penyakit serius seperti infeksi bakteri atau pneumonia.

Baca Juga: Bahaya Bagi Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan, Ini Cara Cegah Kanker Vagina

5. Kejang

Anak yang mengalami kejang-kejang, kemudian matanya  berguling ke belakang itu berbahaya.

Ditambah lagi kalau mereka tidak responsif, gemetar di seluruh badan untuk waktu yang singkat, dan pernapasannya dangkal maka harus diwaspadai.

Di mana pada usia 0-3 tahun anak bisa mengalami kejang demam yang mungkin bisa menjadi tanda infeksi otak yang serius.

Dengan mengetahui kondisi yang berbahaya bagi anak berusia 0-3 tahun di atas, penting bagi Kawan Puan untuk memambawa si Kecil agar segera mendapat pengobatan yang sesuai.

(*)

Usia Sampai Gaya Hidup Jadi Faktor Risiko Pneumonia pada Orang Dewasa