Parapuan.co - Fenomena media sosial TikTok kini menjadi salah satu pengaruh besar terhadap perkembangan budaya pop.
Tidak hanya mempromosikan budaya baru, TikTok juga membangkitkan budaya pop lama yang tak terdengar lagi kabarnya.
Meski jadi tempat berkumpulnya Generasi Z, TikTok secara ironi justru memperkenalkan hingga memviralkan banyak lagu-lagu lama yang terkenal di era 80an.
Pada bulan Desember tahun 2021, pengguna TikTok secara kolektif menggaungkan kembali lagu hit tahun 1979 milik penyanyi city pop Jepang Miki Matsubara.
Mayonaka no Door: Stay With Me adalah lagu yang membuat Matsubara menjadi salah satu bintang terkenal di Jepang.
Sarat dengan elemen disko, lagu ini dinilai menjadi musik pengiring yang sempurna untuk video TikTok.
Baca Juga: Bikin Baper, 5 Lagu Viral di TikTok Ini Punya Lirik yang Romantis
"Saya hanya membuat TikTok ketika ibu saya melakukan pekerjaan rumah," kata Ronnie C. (nama samaran), TikToker yang memulai tren ini, dikutip dari Japan Times.
Videonya berhasil menarik lebih dari 1,5 juta likes di TikTok dalam waktu yang sangat singkat.
Ronnie telah membantu lagu Mayonaka no Door mencapai prestasi yang tidak terduga setelah sekian lama.
Lagu tersebut memuncaki peringkat Global Viral 50 Spotify selama tiga minggu berturut-turut.
Mayonaka no Door juga menjadi hit di Asia, memasuki 10 tangga lagu teratas di Spotify dan Apple Music.
Pendengarnya semakin meningkat setelah YouTuber Rainych Ran dari Indonesia mengeluarkan versinya sendiri.
Sayangnya, Matsubara telah meninggal pada tahun 2004 lalu dan tidak dapat menikmati kebangkitan lagu hitnya.
Namun, komposer lagu tersebut, Tetsuji Hayashi yang berusia 71 tahun, mengatakan bahwa kesuksesan baru ini terasa sangat aneh karena sudah lama sekali lagu tersebut redup.
Baca Juga: Ini 6 Cara Mudah Memilih Lagu Viral untuk Konten Instagram Reels
City Pop Jepang lahir kembali
Mayonaka no Door yang viral di TikTok telah membuka kembali kesempatan untuk city pop kembali bangkit.
City pop adalah istilah genre yang digunakan untuk musik yang keluar dari era disko Jepang.
Musik-musiknya dipengaruhi oleh jazz, fusion, dan funk, yang saat itu sangat jarang ditemukan.
Tetsuji Hayashi mengatakan Mayonaka no Door mencerminkan budaya anak muda Jepang di tahun 80-an.
Unggahan pengguna TikTok dengan lagu Mayonaka no Door telah membantu menarik jutaan penayangan.
Kini lagu tersebut tertanam kuat di ingatan penikmat musik di seluruh dunia yang mendengarnya lewat TikTok.
Kebangkitan city pop memberikan pelajaran bagi industri musik di dunia tentang kekuatan strategi digital.
Pada April 2020 lalu, lagu ini sudah tersedia di berbagai platform streaming digital, membuat karya Miki Matsubara ini abadi.
Baca Juga: 5 Lagu Viral di TikTok Minggu Ini, Ada Justin Bieber dan Lisa BLACKPINK
Banyaknya lagu yang kembali viral lewat TikTok juga mendorong banyak musisi mengeluarkan kembali versi terbaru dari lagu-lagu lawas mereka.
Nah, dengan fenomena ini, terbukti kekuatan TikTok sebagai media sosial sangat berpengaruh bagi budaya pop dunia.
(*)
