Bukan Cuma Kasih Sayang, Ini 7 Kebutuhan Emosional yang Perlu Dipenuhi Dalam Hubungan

Dinia Adrianjara - Sabtu, 13 November 2021
ilustrasi pasangan
ilustrasi pasangan pexels.com/monstera

Parapuan.co - Setiap orang memiliki kebutuhan emosional, yakni kebutuhan yang tak dapat dilihat secara fisik namun bisa dirasakan.

Secara fisik, manusia memiliki kebutuhan dasar untuk bertahan hidup seperti air, udara, makanan, dan tempat tinggal. Memenuhi kebutuhan fisik ini, artinya kita bisa bertahan hidup.

Namun ternyata, manusia butuh lebih dari sekedar bertahan hidup. Manusia perlu memaknai hidupnya.

Kita memang tidak bisa melihat atau menyentuh hal-hal yang bersifat emosional seperti persahabatan, kasih sayang, rasa aman, atau penghargaan. Namun semua hal itu sangat berharga.

Baca Juga: Jangan Ghosting, Ini 6 Cara Bilang ke Pasangan saat Kamu Butuh Waktu Sendiri

Hal yang sama berlaku untuk perasaan seseorang yang ingin didengar dan dihargai.

Dalam suatu hubungan, kekuatan ikatan kita dengan orang lain dapat tumbuh lebih besar jika ada rasa saling memenuhi kebutuhan secara emosional.

Meski tiap orang dan hubungan punya kebutuhan yang berbeda, namun ada beberapa kebutuhan emosional yang penting dan mendasar.

Apa saja? Yuk simak penjelasannya, seperti dilansir dari Healthline.

1. Kasih Sayang

Sebagian besar hubungan punya beberapa cara untuk menunjukkan kasih sayang. Di antaranya lewat sentuhan fisik, keintiman seksual, kata-kata cinta, dan sikap atau perlakuan yang baik.

Tidak semua orang menunjukkan kasih sayang dengan cara yang sama. Namun tiap orang biasanya punya pendekatan yang unik untuk memenuhi kebutuhan ini.

Seseorang yang tak terbiasa mengatakan 'Aku mencintaimu' ke pasangan, mungkin menunjukkan rasa sayangnya lewat tindakan mereka..

Jika tingkat kasih sayang dalam hubungan tiba-tiba berubah, kamu mungkin mulai khawatir.

Banyak masalah hubungan berasal dari kurangnya kasih sayang. Jika pasanganmu tampak beda dari biasanya, maka coba diskusikan ya.

Baca Juga: Pentingnya Punya Kesehatan Mental sebelum Berkencan, Ini Saran Pakar!

2. Penerimaan

Pasangan yang menerima apa adanya dapat membantu menciptakan rasa memiliki dalam hubungan.

Penerimaan bukan berarti bahwa hanya dia yang menerima dirimu. Tapi kamu juga harus mencintai dan menerima pasangan apa adanya.

Rasa memiliki juga bisa timbul jika kamu banyak dilibatkan pada lingkungan seperti lingkungan pertemanan dan keluarga, atau melakukan kegiatan bersama, serta berbagi mimpi dan tujuan masa depan.

3. Rasa Aman

Hubungan yang sehat artinya kamu merasa aman. Namun rasa aman ini bisa berarti banyak hal.

Rasa aman dalam hubungan artinya kamu dan pasangan punya rasa hormat terhadap batasan masing-masing, merasa aman untuk berbagi perasaan, merasa aman secara fisik bersama, dan saling mendukung.

Menetapkan batasan yang jelas dengan pasangan juga membantu meningkatkan rasa aman.

Pelecehan fisik seringkali mudah diketahui. Namun Kawan Puan perlu tahu bahwa pelecehan emosional juga dapa membuat rasa tidak aman.

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Hubungan yang Harmonis di Tahun Pertama Pernikahan

4. Saling Percaya

Kepercayaan dan rasa aman adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Sulit untuk merasa aman secara fisik atau emosional dengan seseorang yang tak bisa dipercaya.

Kepercayaan dalam hubungan memang tidak terjadi begitu saja. Kamu butuh waktu, tapi kamu juga bisa saja kehilangan kepercayaan dalam sekejap.

Kepercayaan yang rusak terkadang dapat diperbaiki. Namun membutuhkan usaha dari dua belah pihak.

Cobalah untuk bersikap terbuka tentang bagaimana kamu akan menghadapi pasangan jika ia melanggar kepercayaanmu.

5. Empati

Memiliki empati artinya kamu bisa membayangkan bagaimana perasaan yang dialami orang lain.

Kemampuan ini sangat penting untuk sebuah hubungan romantis, karena membantu kamu dan pasangan saling memahami satu sama lain dan membangun ikatan yang lebih dalam.

Pemahaman kamu terhadap pasangan dapat membantu menerima apa adanya dan mudah memaafkan jika pasangan melakukan kesalahan kecil.

Baca Juga: 4 Cara Ampuh untuk Dapatkan Hati Laki-laki yang Kamu Kagumi!

6. Prioritas

Sangat normal jika kamu menginginkan pasangan selalu menjadikanmu sebagai prioritas. Terkadang kamu mungkin ingin pasangan lebih memenuhi kebutuhanmu dulu, baru kebutuhan mereka.

Namun jangan berlebihan! Sebab pasangan juga pasti memiliki keperluan pribadi atau hal lain yang diprioritaskan, misalkan keluarganya.

Hal penting yang harus dilakukan pada tahap ini adalah dengan komunikasi. Sebutkan alasan kenapa kamu ingin diprioritaskan, ya. Supaya ia mengerti apa yang kamu inginkan.

 

7. Ruang

Koneksi itu penting, tapi ruang untuk diri sendiri juga sangat penting.

Ruang dalam suatu hubungan berarti kamu dan pasangan punya kebebasan untuk melakukan hal sendiri kapan pun kamu mau.

Saling mendukung itu penting, tapi kamu dan pasangan juga perlu membuat pilihan sendiri. Ini juga artinya kamu masih bisa menikmati privasi.

Saat kamu sedang merasa kesal dengan pasangan, maka ruang fisik dan emosional dapat membantumu mengatasi pikiran dengan cara sehat dan menghindari hal yang merugikan pasangan.

Baca Juga: Kamu dan Sahabat Menyukai Orang yang Sama? Begini 5 Cara Menyikapinya

(*)

Sumber: Healthline
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara