Hanna Kirana Meninggal Karena Gagal Jantung, Ini Faktor Risikonya

Maharani Kusuma Daruwati - Rabu, 3 November 2021
Hanna Kirana
Hanna Kirana Tribunnews

Beberapa obat diabetes

 Obat diabetes rosiglitazone (Avandia) dan pioglitazone (Actos) telah ditemukan meningkatkan risiko gagal jantung pada beberapa orang. 

Namun, jangan berhenti minum obat ini sendiri. 

Jika kamu meminumnya, tanyakan kepada dokter  apakah kamu perlu melakukan perubahan.

Obat-obatan tertentu lainnya

Beberapa obat dapat menyebabkan gagal jantung atau masalah jantung. 

Mereka termasuk obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID); obat anestesi tertentu; dan obat-obatan tertentu yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, kanker, kondisi darah, detak jantung tidak teratur atau tidak normal, penyakit sistem saraf, kondisi kesehatan mental, masalah paru-paru dan saluran kemih, penyakit radang, dan infeksi.

Baca Juga: Hanna Kirana Meninggal Dunia, Citra Kirana Kirim Doa untuk Sepupunya

Penggunaan alkohol

Minum terlalu banyak alkohol dapat melemahkan otot jantung dan menyebabkan gagal jantung.

Apnea tidur

Ketidakmampuan bernapas dengan benar saat kamu tidur menyebabkan kadar oksigen darah rendah dan peningkatan risiko detak jantung tidak teratur. 

Kedua masalah ini dapat melemahkan jantung.

Merokok atau menggunakan tembakau.

Jika kamu merokok, berhentilah. 

Menggunakan tembakau meningkatkan risiko penyakit jantung dan gagal jantung.

Kegemukan

Orang yang memiliki obesitas memiliki risiko lebih tinggi terkena gagal jantung.

Virus

Infeksi virus tertentu dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung.

(*)

Pemberian Vaksinasi PCV Jadi Langkah Penting Pencegahan Penyakit Pneumonia