5 Tips agar Usaha Kuliner Kaki Lima Naik Level ke Restoran Kekinian

Arintha Widya - Rabu, 3 November 2021
Ilustrasi kuliner kaki lima
Ilustrasi kuliner kaki lima Krisbianto Andy

4. Lakukan inovasi

Situasi di industri kuliner selalu bergerak secara dinamis mengikuti ragam perubahan pada tren masyarakat.

Untuk itu, pelaku bisnis perlu mengedepankan adaptasi dan inovasi agar tidak tertinggal.

Julius menerangkan kalau bisnisnya selalu berkreasi dengan menghadirkan menu-menu khas nusantara yang tengah menjadi favorit masyarakat Indonesia, seperti Ayam Geprek, Se’i Sapi, dan lainnya.

 

Hingga saat ini, Penyetan Cok memiliki 50 menu bernuansa lokal dan 20 jenis sambal yang menjadi favorit banyak orang.

Selain menu, kearifan lokal juga dimanfaatkan untuk memberikan pengalaman unik pada pelanggan.

"Dalam waktu dekat, Penyetan Cok akan menawarkan sensasi makan yang semakin seru. Layaknya tradisi 'uleg' sambal khas ibu-ibu Indonesia," kata Julius.

"Para pelanggan bisa menikmati berbagai menu sambil mengulek sambalnya sendiri. Kami akan menyediakan cobek dan cabe rawit segar agar pelanggan bisa menyesuaikan level pedas sesuai selera masing-masing," ujarnya lagi.

Baca Juga: Simak! Ini Program Donasi untuk UMKM Kuliner yang Bisa Kamu Coba

5. Eksplorasi ekosistem digital

Di tengah masa pandemi, optimalisasi platform digital menjadi kunci bagi banyak bisnis untuk dapat bertahan dan berkembang.

Mulai dari media sosial, layanan pesan antar makanan, hingga pembayaran digital.

Diakui oleh Julius, Penyetan Cok secara berkelanjutan memperkuat digital presence dari berbagai sisi.

Tak terkecuali mengadopsi sistem layanan pembayaran digital di seluruh gerai untuk beradaptasi dengan gaya hidup cashless pelanggan. (*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh