Tips Wanita Karir yang Ingin Memulai Pekerjaan Sebagai Konselor

Ratu Monita - Jumat, 29 Oktober 2021
Wanita karir sebagai konselor.
Wanita karir sebagai konselor. Rifka Hayati

Parapuan.co - Saat memutuskan untuk menjadi wanita karir, maka kamu memiliki kebebasan dalam menentukan pekerjaan yang kamu inginkan. 

Salah satu jenis pekerjaan yang bisa diambil yakni dalam bidang konseling. 

Bekerja di bidang konseling akan memungkin bagi kamu untuk menemukan banyak hal baru dan menari. 

Sebagai konselor, tentunya kamu akan bertemu banyak orang dari berbagai lapisan masyarakat dan membantu mereka dalam mengidentifikasi masalah hingga menyelesaikannya. 

Baca Juga: Wanita Karir Harus Tahu, Ini 5 Cara Menjadi Teladan Positif di Kantor

Dalam bidang konseling sendiri terdapat banyak pilihan profesi yang bisa wanita karier pilih.

Ada pula sejumlah bidang khusus yang bisa kamu tekuni lebih dalam, termasuk konseling pendidikan dan sekolah, konseling pernikahan dan keluarga, konselor karir, konselor kesehatan mental, konseling rehabilitasi, dan konseling penyalahgunaan zat dan perilaku.

Semua jenis konselor ini bisa dibilang sama memiliki tujuan yang sama, yakni memberi perspektif berbeda bagi orang yang tengah menghadapi masalah.

Melansir dari laman Chrysalis Course, berikut kiat-kiat utama bagi perempuan karier yang ingin memulai karier sebagai konselor. 

Memiliki keterampilan 

Hal pertama dan yang terpenting sebelum memutuskan untuk menjadi wanita karir di bidang konselor adalah menanyakan ke diri sendiri, apakah memiliki keterampilan menjadi konselor yang baik.

Selain itu, apakah memiliki keterampilan dalam membangun hubungan terapeutik dengan klien.

Setelah itu, kamu juga perlu mengadopsi metode pendekatan yang tidak menghakimi saat klien bercerita masalahnya. 

Mengingat hal tersebut bukalah tugas kamu untuk menilai, melainkan memberikan saran yang baik untuk membantu klien mengatasi masalah mereka.

Baca Juga: Bingung Mau Jadi Apa? Kenali Metode 3R Ini untuk Tahu Jalur Karier

Sebagai konselor kamu juga harus fokus dalam membantu klien dengan menganalisis lebih dalam. 

Kemudian, mengungkapkan apa yang ada di dalam pikiran mereka secara terbuka dan jujur. 

Hal penting lainnya yang perlu diingat adalah selalu menjaga kerahasiaan serta memberikan batasan profesionalitas. 

Sebelum memutuskan sebagai perempuan karier di bidang konseling, kamu juga perlu tahu bahwa bidang ini tidak bisa digeluti oleh semua orang. 

Karena, dibutuhkan pola pikir dan keterampilan khusus untuk mengembangkan karir di bidang ini.

Melakukan pelatihan konseling

Setelah memutuskan untuk menjadi konselor, penting bagi kamu untuk melakukan dan menyelesaikan pelatihan di bidang relevan yang ingin kamu dalami. 

Meskipun tidak memerlukan gelar untuk menjadi seorang konselor, namun kamu harus menyelesaikan pelatihan yang relevan dengan baik.

Tak perlu khawatir, karena ada berbagai macam penyedia pelatihan profesional yang menyediakan berbagai kursus yang memungkinkan kamu untuk memulai karir sebagai konselor.

Penyedia pelatihan sebagai konselor ini juga menawarkan kursus di bidang khusus seperti pernikahan, trauma, dan anak-anak dan remaja.

Apapun bidang konseling yang ingin kamu tekuni, pelatihan akan memberikan kmau keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan karir yang diimpikan.

Menyelesaikan pelatihan di bidang relevan akan menjadi titik awal yang baik.

Karena, pelatihan akan memberikan kamu gambaran apakah ini pilihan karir yang tepat untuk kamu atau tidak.

Baca Juga: 7 Penyebab Demotivasi yang Bisa Dirasakan Wanita Karir dalam Bekerja

Pendidikan tinggi

Gelar keperawatan, psikologi, dan pendidikan juga dianggap penting untuk memulai karier sebagai konselor. 

Namun, faktanya hal yang tak kalah penting dari itu adalah pengalaman yang dimiliki. 

Karena, pengalaman yang cukup dapat menjadi awal yang baik bagi kamu untuk memulai karier sebagai konselor maupun di industri lainnya. 

Nah, berikut tips yang bisa wanita karir lakukan saat mempertimbangkan ingin memulai pekerjaan di bidang konseling. (*)

Penulis:
Editor: Citra Narada Putri