Parapuan.co - Kawan Puan, ada tiga berita terpopuler Lady Boss pada Kamis (21/10/2021).
Dari tips mengatur strategi bisnis wedding organizer agar bertahan hingga tips belanja praktis.
Nah, berikut rangkuman berita terpopuler Lady Boss.
1. Sempat Sepi, Begini Strategi Bisnis Wedding Organizer Bertahan di Tengah Pandemi
Bisnis di bidang perencanaan pernikahan atau wedding organizer sempat terpuruk pada 2020 lalu karena pandemi Covid-19.
Hingga 2021, belum banyak perubahan yang terjadi meski bisnis tersebut dapat bangkit secara perlahan.
Baca Juga: 5 Tips Wanita Karir Memberikan Kesan yang Baik di Hari Pertama Bekerja
Untuk itu, pebisnis wedding organizer perlu punya strategi agar bisa meraih sukses walau permintaan akan jasa mereka berkurang akibat pandemi.
Berikut beberapa strategi yang bisa dilakukan sebagaimana mengutip Planners Lounge:
2. Mau Belanja Bulanan Lebih Praktis dan Hemat? Simak 5 Jurus Belanja Ini
Belanja bulanan untuk mengisi stok kebutuhan di rumah adalah suatu keharusan.
Berbelanja juga bisa menjadi pelepas penat Kawan Puan di tengah kesibukan mengurus keluarga atau karier.
Namun, bagi sebagian orang, berbelanja di tengah berbagai kesibukan menjadi tantangan tersendiri.
Karena tidak punya banyak waktu luang, belanja jadi terburu-buru dan tidak efektif.
Padahal, belanja bulanan tidak bisa asal beli.
Kawan Puan perlu cermat dalam berbelanja, mulai dari memilih produk sesuai kebutuhan hingga memperhatikan kualitas dan harga produk.
Membeli produk sesuai kebutuhan bisa menghindarkan Kawan Puan dari keborosan karena barang yang dibeli jadi sia-sia. Sementara, memperhatikan kualitas dan harga penting agar mendapatkan produk terbaik tanpa membuat bujet bengkak.
Sayangnya, tantangan berbelanja pun semakin terasa di tengah situasi pandemi. Banyak orang yang waswas untuk belanja ke pusat perbelanjaan karena ramai dan berisiko terpapar virus.
Kawan Puan tidak perlu khawatir dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut. Agar belanja bulanan tetap bisa dilakukan dengan aman, nyaman, dan efektif, coba lakukan lima jurus belanja berikut.
Baca Juga: Ingin Memenangkan Persaingan sebagai Dropshipper? Perhatikan 2 Hal Ini
3. Kenali Tren Hustle Culture dalam Dunia Kerja, Ternyata Berbahaya
Rutinitas bekerja sudah menjadi aktivitas sehari-hari untuk dilakukan dalam memenuhi kesejahteraan hidup.
Tetapi sering kali seseorang menanggapi pekerjaan secara berlebihan, bahkan hingga harus mengorbankan waktu luang yang dimiliki.
Fenomena hustle culture ini terjadi lantaran adanya motivasi seseorang untuk bekerja melebihi batas waktu demi meraih kesuksesan.
Baca Juga: Cerita Priyanka Anand Berkarier Sebagai Human Resource di Industri Teknologi
Bekerja keras lebih banyak daripada waktu normal, seolah bagaikan prinsip yang ditekankan oleh orang ‘pengidap’ hustle culture.
Sebenarnya, kesuksesan bisa tercapai melalui berbagai macam hal.
Tidak serta merta hanya bekerja saja tanpa memperhatikan kondisi tubuh.
Gaya hidup hustle culture merusak work life balance sehingga berdampak buruk bagi kesehatan mental dan emosional.
Baca selengkapnya di sini. (*)
