5 Perilaku Clingy yang Bisa Merusak Hubunganmu dengan Pasangan

Ericha Fernanda - Minggu, 17 Oktober 2021
Perilaku buruk pasangan yang bisa merusak hubungan
Perilaku buruk pasangan yang bisa merusak hubungan staticnak1983

Parapuan.co - Rasa cinta di antara pasangan pastinya menumbuhkan rasa saling memiliki dan keterikatan di dalamnya.

Kedekatan fisik dan emosional antara kamu dan pasangan akan mengadirkan clingy relationship atau kemelekatan dalam hubungan.

Namun, bila hubungan terlalu lengket hingga menganggu, ini bisa jadi merusaka hubungan lho.

Clingy relationship adalah tindakan menolak pemisahan dengan memegang erat atau menggenggam sesuatu.

Dalam hubungan romantis, istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang membutuhkan kepastian dari pasangannya dengan cara yang keras dan kompulsif.

"Perilaku melekat berasal dari keinginan seseorang untuk memenuhi kebutuhannya yang tidak terpenuhi, baik itu emosional, fisik, spiritual, atau mental," kata terapis pasangan Beverley Andre, mengutip Mindbodygreen.

Baca Juga: Inisiatif Selingkuh Muncul dari Mana? Berikut 8 Faktor Pemicunya

Berikut lima contoh perilaku buruk pasangan yang merusak hubungan yang berkaitan dengan clingy relationship.

1. Menuntut kepastian terus-menerus

Pasangan clingy dicirikan dengan keraguan terus-menerus apakah kamu mencintainya atau tidak, bahkan menuntut untuk ditunjukkan.

Mereka sering kali bertanya seperti, "Aku tidak percaya kamu mencintaiku. Bagaimana kamu tahu bahwa kamu mencintaiku?" atau "Apa menurutmu aku menarik?".

Keadaan ini justru membuat risih atau tidak habis pikir dengan perilaku pasangan yang menuntuk kepastian secara konsisten.

2. Mengharapkan komunikasi dan interaksi yang konstan

"Ada kebutuhan untuk mengetahui apa yang pasangan mereka lakukan terus-menerus," kata Beverley.

Pasanganmu memborbardir dengan panggilan telepon atu pesan teks untuk menanyakan kabar atau aktivitas apa yang sedang kamu lakukan.

Bahkan, mereka panik saat kamu tidak merespons dengan cepat dan mungkin mengira kamu berselingkuh atau mengabaikannya. 

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir, Ini 5 Cara Menghadapi Perbedaan Pendapat dengan Pasangan

3. Kewaspadaan dan pengawasan yang berlebihan

Pasangan tidak membiarkanmu memiliki batasan, bahkan mereka melanggar privasi seperti memintamu memberikan kata sandi media sosialnya.

Ini tanda bahwa mereka tidak sepenuhnya percaya terhadapmu, dan meragukan apa yang kamu lakukan.

Tindakan toksik lainnya termasuk mereka membuat fitur lokasi yang disambungkan ke ponselnya untuk melacak keberadaanmu.

4. Keengganan memberi ruang

Saling memiliki dalam hubungan romantis bukan berarti pasangan boleh menyita seluruh ruang atau kebutuhanmu sendiri.

Kamu berhak memiliki ruang untuk dirimu sendiri, keluarga, kolega, dan berkumpul bersama teman.

Pasangan clingy akan melarangmu atau enggan mengizinkanmu menghabiskan waktu bersama orang lain.

Baca Juga: Terbuka dan 3 Cara Meningkatkan Keintiman Emosional dengan Pasangan

5. Mengontrol tingkah laku

Kemelekatan dapat berubah menjadi perilaku yang mengendalikan di luar batas terhadap sesuatu yang kamu lakukan.

"Pasangan clingy percaya bahwa mereka memiliki semua hak dan wewenang untuk mendikte banyak aspek dalam kehidupan pasangannya," kata Beverley.

Lebih ekstrem lagi, mereka mengatur bagaimana caramu berpakaian demi memenuhi harapannya sendiri.

Sumber: mindbodygreen.com
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami