Ini Waktu Terbaik Memakai Deodoran, Bukan setelah Mandi di Pagi Hari

Aghnia Hilya Nizarisda - Minggu, 26 September 2021
Ternyata inilah waktu terbaik memakai deodoran.
Ternyata inilah waktu terbaik memakai deodoran. Ridofranz

Parapuan.co -  Bagi sebagian orang, salah satu kebiasaan yang tidak boleh terlewatkan ialah menggunakan deodoran di ketiak.

Pasalnya, deodoran ialah salah satu produk perawatan ketiak untuk melawan bau badan tidak sedap yang kerap kali menurunkan rasa percaya diri.

Tentu kita tak ingin acara seperti kencan, berolahraga, hingga tampil di depan umum yang bikin berkeringat gagal karena lupa memakai deodoran.

Maka itu, umumnya sebagian besar kita boleh jadi menggunakan deodoran di pagi hari setelah mandi dan sebelum memulai aktivitas lainnya.

Baca Juga: Langkah Mencukur Bulu Ketiak yang Benar Agar Terhindar dari Iritasi

Namun, menariknya melansir Health Digest, penelitian menunjukkan bahwa pagi hari sebenarnya waktu yang paling tidak efektif untuk menggunakan deodoran.

Para ahli dari brand Arm & Hammer mengatakan, deodoran yang mengandung bahan antiperspirant justru paling baik digunakan pada malam hari.

Menggunakan deodoran sebelum kamu tidur ternyata akan memberikan waktu yang dibutuhkan kulit untuk menyerap sepenuhnya senyawa antiperspiran.

Pasalnya, tak dimungkiri Kawan Puan dapat dengan mudah mengeluarkan keringat selama terbangun karena lebih aktif secara fisik.

Lantas, jika kita sudah menggunakan deodoran sebelum tidur, perlukan mengaplikasikannya lagi di pagi hari?

Percaya atau tidak, waktu terbaik yang Kawan Puan butuhkan untuk mengaplikasikan deodoran adalah malam hari.

Pasalnya, kamu perlu tahu bahwa menurut Insider, sebagian besar deodoran dan antiperspiran bekerja keras selama 48 jam setelah penggunaan.

Baca Juga: Jangan Diabaikan! Ketiak Mulus Juga Perlu Perawatan yang Tepat

Maka dari itu, jika Kawan Puan tidak membutuhkan sedikit aroma wangi yang menyegarkan di pagi hari, kamu tidak perlu mengaplikasikan kembali deodoranmu.

Tidak hanya itu, ahli di perusahaan produk antiperspiran, Dr. Sweat, mengatakan bahwa ketiak yang kering adalah kuncinya. 

Saat kelenjar keringat kita sibuk membuat kita tetap sejuk di siang hari, mereka tidak dapat menyerap bahan-bahan dalam deodoran yang mencegah keringat.

 

Sedangkan di malam hari, saat kita dan kelenjar keringat kita tertidur, tidak ada lagi penghalang kelembaban yang mencegah antiperspiran terserap sepenuhnya ke dalam pori-pori ketiak kita.

Ketika diterapkan pada malam hari, deodoran yang Kawan Puan gunakan lebih mampu melawan keringat pada hari berikutnya.

Kabar baiknya lagi, manfaat ini juga berlaku untuk Kawan Puan yang setiap malam atau saat tidur cenderung lebih mudah berkeringat. (*)

Sumber: health digest
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda