Catat Ya! Ini Beragam Perlengkapan yang Wajib Ada di Kotak P3K untuk Pertolongan Pertama

Anna Maria Anggita - Sabtu, 11 September 2021
Perlengkapan pada Kotak P3K
Perlengkapan pada Kotak P3K elenabs

Parapuan.co - Kawan Puan, terjadinya kecelakaan tidak mungkin bisa dihindari ya, maka dari itu semua orang perlu siap siaga misalnya dengan menyiapkan kotak P3K untuk pertolongan pertama.

Di mana harus Kawan Puan ketahui bahwa kotak P3K atau Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan merupakan peralatan yang wajib di setiap rumah.

Tentunya kotak P3K ini sebagai langkah antisipasi terhadap cedera dan kondisi gawat darurat.

Sebab, cedera atau luka bisa terjadi secara tiba-tiba dan penanganan itu harus cepat dilakukan, tujuannya demi mencegah komplikasi lebih lanjut.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER WELLNESS: Cornelia Agatha Alami Penyakit Langka hingga Penyebab Rambut Rontok pada Alopecia

Biasanya Kotak P3K itu akan diisi oleh obat-obatan, di antaranya obat antiseptik, obat batuk, obat demam, dan juga oralit.

Tak lupa juga penting untuk Kawan Puan mengingat nomor darurat yang bisa dihubungi jika terjebak dalam keadaan darurat.

Nomor darurat tersebut adalah 112 yang bisa dihubungi melalui telepon seluler maupun rumah.

Dilansir dari layanan112.kominfo.go.id, panggilan ini bebas biaya dan dapat dilakukan dalam kondisi ponsel tanpa SIM card, asalkan masih dalam jangkauan sinyal layanan operator.

Namun, tak hanya obat-obatan dan nomer layanan darurat saja yang harus diingat, ada perlengkapan lainnya yang juga wajib ada di kotak P3K.

Dikutip dari Health Grades, berikut ini berbagai perlengkapan wajib untuk kotak P3K Kawan Puan.

1. Sarung tangan steril

Sarung tangan steril itu akan memberikan perlindungan bagi korban dan orang yang menolong saat merawat luka terbuka.

Di mana sarung tangan bekerja sebagai penghalang kuman yang bisa menyerang korban luka atau orang yang menolong.

Biasanya sarung tangan steril yang digunakan terbuat dari lateks.

Meski demikian, apabila kamu atau anggota keluarga lain memiliki alergi terhadap lateks maka siapkan sarung tangan nonlateks.

2. Agen sanitasi dan salep antiobiotik

Agen sanitasi layaknya handuk antibiotik atau pun antiseptik ringan seperti hidrogen peroksida membantu membersihkan dan mendisinfeksi luka.

Sementara itu salep antibiotik digunakan pada luka atau goresan setelah membersihkan luka.

Salep antibiotik ini tentu membantu mempertahankan diri dari infeksi dan mempercepat penyembuhan serta mengurangi jaringan parut.

Baca Juga: Olahraga untuk Perempuan Baik untuk Kesehatan Kulit, Begini Caranya!

3. Pita perekat, kasa, dan plester luka

Pita perekat dan kasa itu jika digunakan bersamaan akan berperan menghentikan pendarahan.
 
Caranya gunakan kasa steril pada luka yang berdarah dengan tekanan yang sedikit tekanan kuat namun lembut.
 
Setelah pendarahan berhenti, tambahkan pita perekat atau selotip untuk menahan kasa agar selalu pada tempatnya dan tidak mudah lepas.
 
Untuk plester luka sendiri biasanya digunakan pada luka kecil untuk melindungi agar tidak kotor dan iritasi.
 

4. Gunting dan pinset

Gunakan gunting untuk memotong selotip, kasa, atau untuk melepas pakaian jika perlu.

Sedangkan pinset digunakan untuk hal yang lebih mendetail seperti menghilangkan puing-puing partikulat, kotoran, atau serpihan yang masuk ke tubuh.

Akan tetapi, jangan gunakan pinset untuk menghilangkan sengat serangga karena justru bisa memasukkan lebih banyak racun ke dalam kulit.

Sebagai gantinya, bersihkan area yang tersengat serangga dengan cara menyikat area yang terluka dengan tepi kartu misalnya kartu ATM.

Baca Juga: Anak Terjatuh? Lakukan 3 Langkah Ini untuk Pertolongan Pertama pada Luka

5. Perban elastis dan perban segitiga

Kawan Puan, kamu harus tahu bahwa tidak semua kecelakaan yang menimpa seseorang itu mengakibatkan luka atau goresan.

Maka dari itu, gunakan perban elastis untuk menstabilkan cedera pada pergelangan tangan, siku, pergelangan kaki, dan lutut.

Untuk perban segitiga yang memiliki ukuran lebih besar daripada perban elastis ini digunakan membungkus luka.

Selain itu, perban segitiga sebagai sling untuk lengan dan bahu yang patah atau terkilir.

Jangan lupa juga menggunakan peniti agar membantu menjaga perban tetap di tempatnya.

Jadi apakah kotak P3K milik Kawan Puan sudah dilengkapi dengan berbagai peralatan di atas?

Jika belum segera lengkapi ya, Kawan Puan.

(*) 

Sumber: Health Grades
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati

BERITA TERPOPULER WELLNESS: Tantangan Mencapai Kesetaraan Kesehatan di Wilayah Papua hingga Cara Mencegah Preeklampsia pada Ibu Hamil