Manfaat Madu yang Ampuh untuk Kesehatan Kulit, Apa Saja?

Putri Mayla - Sabtu, 21 Agustus 2021
Manfaat madu untuk kesehatan kulit. Salah satunya dapat mengatasi jerawat.
Manfaat madu untuk kesehatan kulit. Salah satunya dapat mengatasi jerawat. istock

Parapuan.co - Madu merupakan produk alami yang kaya akan manfaat. Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh, madu juga bermanfaat untuk kulit.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa madu memiliki beberapa potensi manfaat kesehatan dan perawatan kulit, termasuk efek antimikroba dan sifat penyembuhan luka. 

Nah manfaat madu tersebut banyak dimanfaatkan oleh kebanyakan orang untuk mengatasi jerawat, psoriasis, atau eksim.

Biasanya seseorang mungkin ingin menggunakan madu di wajah untuk mendapatkan manfaatnya. Namun tetap harus berhati-hati sebab ada potensi risiko jika memiliki alergi terhadap serbuk sari. 

Lebih lanjut lagi, berikut lengkapnya manfaat madu untuk kesehatan kulit, melansir MedicalNewsToday.

Untuk kulit luka dan luka bakar

Dalam pengobatan tradisional, orang telah menggunakan madu sejak 2.000 SM untuk mengobati luka dan luka bakar pada kulit. Caranya yakni dengan mengoleskannya ke kulit.

Saat ini, cara ini masih banyak dipakai oleh kebanyakan orang khusunya di New Zealand. 

Biasanya mereka mengoleskan madu manuka pada luka dan luka bakar untuk membantu mencegah infeksi berkat sifat pembersihannya.

Baca Juga: Cara DIY Masker Madu untuk Mencerahkan Kulit Wajah, Simple Banget!

Untuk jerawat

Sebuan penelitian menunjukkan bahwa madu dari seluruh dunia memberikan aktivitas mikroba.

Properti ini dapat menjadikan madu sebagai sumber pengobatan yang efektif untuk kondisi kulit seperti jerawat.

Sebuah penelitian berjudul "Uji Coba Terkontrol Secara Acak dari Madu Kanuka Topikal untuk Pengobatan Jerawat" yang dilakukan oleh Alex Semprini et al di tahun 2015 menunjukkan penggunaan madu kanuka tingkat medis yang dikombinasikan dengan gliserin 10% lebih efektif daripada hanya menggunakan sabun antibakteri untuk mengobati jerawat.

Sumber: ncbi.nlm.nih.gov,Medicalnewstoday,Sciencedirect
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh