Penyalin Cahaya, Film Panjang Pertama Wregas Bhanuteja Angkat Isu Kekerasan Seksual

Alessandra Langit - Jumat, 13 Agustus 2021
Debut film panjang Wregas Bhanuteja, Penyalin Cahaya
Debut film panjang Wregas Bhanuteja, Penyalin Cahaya Rekata Studio/Kaninga Pictures

Parapuan.co - Kawan Puan, sutradara muda Wregas Bhanuteja akhirnya mengumumkan judul dan cerita film panjang pertamanya yaitu Penyalin Cahaya.

Wregas Bhanuteja merampungkan rangkaian proses produksi selama lebih dari setahun sejak 2020, di Jakarta dan sekitarnya.

Film Penyalin Cahaya menceritakan kisah Sur yang harus kehilangan beasiswa karena dianggap mencemarkan nama baik fakultas usai swafotonya dalam keadaan mabuk beredar.

Sur tidak mengingat apapun yang terjadi pada dirinya tadi malam. Ini adalah kali pertama Sur datang ke pesta kemenangan komunitas teater di kampusnya, dan mendapati dirinya tidak sadarkan diri.

Sur meminta bantuan Amin, teman masa kecilnya, seorang tukang fotokopi yang tinggal dan bekerja di kampus, untuk mencari tahu apa yang sesungguhnya terjadi pada dirinya di malam pesta.

Baca Juga: Film 'Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas' akan Ditayangkan di Festival Film Toronto Tahun Ini!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Cerita Parapuan (@cerita_parapuan)

Cerita film Penyalin Cahaya lahir atas pengamatan dari Wregas, yang juga menulis skenario film ini.

"Latar belakang yang paling kuat dalam membuat Penyalin Cahaya adalah banyaknya kejadian dari para penyintas kekerasan seksual yang mendapat ketidakadilan.

"Adanya berbagai macam stigma dan ketiadaan support system, ruang aman, dan pengetahuan masyarakat akan kekerasan seksual menjadi salah satu penyebab para penyintas memutuskan untuk memendam kejadian kekerasan yang mereka alami," kata Wregas.

"Film ini adalah suara untuk melawan ketidakadilan yang terjadi di masyarakat kita hari ini," tambahnya, dikutip dari rilis yang PARAPUAN terima.

Sumber: Rilis Pers Rekata Studio/Kaninga Pictures
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara