Menurut Dokter, Ini yang Akan Terjadi Jika Kamu Terlalu Sering Minum Ibuprofen

Maharani Kusuma Daruwati - Minggu, 1 Agustus 2021
Bahaya terlalu banyak minum ibuprofen
Bahaya terlalu banyak minum ibuprofen clubfoto

Parapuan.co - Ibuprofen mungkin menjadi salah satu obat yang menjadi andalan untuk mengurangi rasa nyeri.

Kamu mungkin berpikir, jika tidak perlu resep untuk membelinya, pasti aman untuk mengonsumsinya dengan santai.

Untuk sebagian besar, mengambil ibuprofen untuk mengurangi rasa sakit sama sekali tidak berbahaya dan efektif.

Namun, obat adalah obat, dan jika kamu mengonsumsi ibuprofen setiap hari, kamu mungkin mulai memperhatikan beberapa efek samping yang tidak menguntungkan.

Pertama, apa sebenarnya ibuprofen itu?

"Ibuprofen adalah anti-inflamasi nonsteroid (NSAID). NSAID sering digunakan untuk pengobatan kondisi peradangan dan nyeri dan dianggap sebagai salah satu kelas obat yang paling umum digunakan di seluruh dunia," Harrison Linder, MD, dari Center for Pengobatan Nyeri Intervensi di Mercy Medical Center di Baltimore, seperti dikutip dari POPSUGAR.

Baca Juga: 7 Kebiasaan Ini Ternyata Jadi Penyebab Sakit Punggung Bawah, Begini Cara Menghindarinya

Mengutip dari website resmi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, ibuprofen merupakan obat untuk mengatasi nyeri ringan sampai sedang.

Antara lain nyeri pada penyakit gigi atau pencabutan gigi, nyeri pasca bedah, sakit kepala, gejala artritis reumatoid, gejala osteoartritis, gejala juvenile artritis reumatoid, menurunkan demam pada anak.

Ini adalah obat yang berguna untuk disimpan di dompetmu, asalkan digunakan dengan benar dalam rentang waktu dan jumlah dosis yang disarankan.

"Rekomendasi ibuprofen saat ini adalah membatasi penggunaan harian tidak lebih dari 30 hari. Dosis dapat berkisar dari 400 miligram hingga 800 miligram hingga empat kali sehari dengan maksimum harian 3200 miligram per hari," kata Dr. Linder.

Sumber: Popsugar,pionas.pom.go.id
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati

Usia Sampai Gaya Hidup Jadi Faktor Risiko Pneumonia pada Orang Dewasa