2. Saling mendukung dan melindungi dalam profesi
Di banyak tempat kerja, diamati bahwa setiap kali seorang perempuan mulai menjelaskan sesuatu dalam sebuah pertemuan, seorang laki-laki akan mulai memotongnya dan tidak membiarkannya menyelesaikan maksudnya.
Contoh lain adalah ketika seorang perempuan mengajukan lamaran dan akan ditolak tanpa penjelasan yang sah.
Di sinilah perempuan harus memulai strategi yang disebut amplifikasi. Ini berarti, setiap kali seorang perempuan membuat suatu poin dalam sebuah pertemuan, perempuan lain harus mendukungnya.
Ini memaksa orang-orang di ruangan untuk mengakui kontribusi dan menolak setiap kesempatan untuk mengklaim ide seorang perempuan tersebut sebagai milik mereka.
Baca Juga: Yang Harus Dilakukan Saat Orang Terdekat Tak Ada di Masa Sulitmu
3. Mensponsori rekan perempuan lainnya
Setelah karir kamu berkembang, kamu akan mendapatkan kesempatan untuk membantu perempuan lain bangkit.
Namun akan ada orang yang akan bias bahkan terhadap anggota kelompok identitas mereka sendiri.
Mengubah budaya dengan perempuan di sekitarmu akan membuat tempat kerja menjadi pengaturan profesional yang lebih baik bagi perempuan untuk berkembang.
Ini termasuk membangun tim yang sebagian besar berorientasi pada perempuan atau mengajak anggota tim perempuan kamu pada sebuah rapat di mana kalian semua dapat mendiskusikan ide dan proyek baru.
Ketika waktunya tepat, kamu dapat mengajukan para rekan perempuan ini untuk mendapatkan kesempatan dan penghargaan khusus dalam tujuan profesional.
Nah itulah beberapa cara mendukung sesama perempuan di tempat kerja.
Yuk praktikkan di tempat kerja kita masing-masing agar perempuan bisa punya ruang aman dan meraih mimpinya! (*)
