Ajang Formula 1 W Series khusus Perempuan Siap Jadi Agenda Tahunan

Arintha Widya - Rabu, 14 Juli 2021
Pembalap perempuan di Formula 1 W Series
Pembalap perempuan di Formula 1 W Series W Series

Parapuan.co - Bagi Kawan Puan penggemar balapan Formula 1, tentu sudah pernah mendengar soal Formula 1 W Series.

Buat yang belum tahu, Formula 1 W Series adalah seri balapan yang semua pesertanya perempuan.

Tahun 2019 lalu, musim pertama dari balapan Formula 1 W Series telah dimulai, di mana 20 pembalap perempuan menjadi peserta.

Jika bukan karena pandemi, musim kedua mestinya dilangsungkan pada tahun 2020 kemarin.

Melansir WSJ, tahun 2021 ini Formula 1 W Series dijadwalkan berlangsung bersamaan dengan Grand Prix Formula 1.

Baca Juga: Hannah Al Rashid Bagikan Saran buat Kawan Puan tentang Mengejar Mimpi

Balapannya juga dilakukan di trek yang sama, hanya berselang satu hari dari penyelenggaraan Grand Prix F-1 mulai akhir Juni 2021.

Rencana ini tentu bisa dibilang sebagai perwujudan mimpi bagi para pembalap perempuan memiliki ajang khusus mereka.

Siapa tahu, hal itu membuat F-1 di masa depan dapat didominasi kaum perempuan.

Dan jika melihat perkembangan F-1 sekarang hingga dijadwalkannya W Series secara rutin, tentu tidak bisa dilepaskan dari perjuangan seorang pembalap perempuan.

Ia adalah Catherine Bond Muir, mantan pemodal perusahaan Inggris sekaligus pengacara dari Surrey.

Catherine Bond Muir sebagai Penggagas F-1 W Series

Sebelum mulai terselenggara, disebutkan bahwa Catherine Bond Muir telah menghabiskan empat tahun untuk meyakinkan sponsor dan promotor.

Menurutnya, balapan internasional khusus perempuan perlu dilakukan dan merupakan ide yang bagus.

Ide tersebut dicetuskan lantaran ia melihat banyak pembalap perempuan potensial untuk ikut balapan sekelas Formula 1.

Mereka tentu butuh lahan untuk aktualisasi, sampai akhirnya Catherine berhasil mendirikan W Series.

Baca Juga: Mengenal Kisah Perjuangan Perempuan Berpengaruh di Dunia Lewat Buku Ilustrasi Ini!

"Aku sudah melakukannya," kata Catherine saat menyaksikan para pembalap perempuan memasuki trek tahun 2019 lalu.

"Jika pria dan wanita seharusnya bisa berlomba dengan setara, lalu mengapa itu tidak terjadi?" tuturnya di lain waktu.

Catherine berharap, Formula 1 W Series 2019 mendorong lebih banyak pembalap perempuan lahir.

Ia ingin perempuan muda tertarik menekuni dunia balapan sejak dini, dan menarik lebih banyak sponsor untuk itu.

Kesuksesan Formula 1 W Series Musim Pertama

Catherine membuktikan bahwa usaha yang dilakukan tidak sia-sia dengan keterlibatan sekitar 20 peserta perempuan di W Series musim pertama.

Bukan itu saja, balapan perempuan tahun 2019 tersebut juga menjadi acara olahraga kedua setelah sepak bola yang paling banyak ditonton di Inggris.

Kala itu, siaran langsung F-1 W Series ditayangkan di Channel 4 Inggris Raya, kemudian disiarkan di 50 negara.

Siaran langsung itu disinyalir sudah menjangkau sekitar 350 juta rumah tangga di seluruh dunia.

Baca Juga: Tips Mengentaskan Beban Ganda Perempuan saat PPKM dari Komnas Perempuan

Di masa depan, apabila telah menjadi agenda rutin tahunan, jumlah penonton dan pesertanya juga bisa bertambah.

Dengan begitu, sponsor, promotor, dan penyelenggara pun boleh jadi akan makin banyak.

Setelah putaran pertama dan kedua di tanggal 26 Juni dan 3 Juli 2021, masih tersisa 6 putaran lagi, lo!

Putaran berikutnya secara berturut-turut dijadwalkan pada 17 Juli di Silverston, Inggris; 31 Juli di Budapest, Hungaria; 28 Agustus di Belgia; 4 September di Belanda; 23 Oktober di Austin, Amerika; dan 30 Oktober di Meksiko.

Kawan Puan tertarik dengan ajang balapan Formula 1 W Series ini? Jangan lewatkan perhelatannya, ya!(*)

Sumber: WSJ
Penulis:
Editor: Arintya