Seperti Yu Na-bi di Nevertheless, Ini Alasan Perempuan Kerap Mengabaikan Red Flag dalam Hubungan

Rizka Rachmania - Minggu, 11 Juli 2021
Park Jae-eon dan Yu Na-bi dalam drama Korea Nevertheless
Park Jae-eon dan Yu Na-bi dalam drama Korea Nevertheless Official Photo by Netflix

Parapuan.co - Episode 4 drama Korea Nevertheless baru saja tayang Sabtu malam (10/7/2021) di Netflix.

Dalam episode tersebut, terlihat Yu Na-bi, sang karakter utama perempuan mulai terlibat dalam hubungan tanpa status dengan Park Jae-eon, sang karakter utama laki-laki.

Dari awal, Park Jae-eon adalah tipe laki-laki yang tidak tertarik untuk berkencan.

Ia lebih senang menjalin hubungan tanpa status dengan banyak perempuan, termasuk kerap menggoda maupun mengajak para perempuan ini berhubungan seksual.

Park Jae-eon juga tipe laki-laki yang gampang akrab dan bikin nyaman perempuan di sekitarnya.

Baca Juga: Bosan Akhir Pekan di Rumah? Ini Rekomendasi Lagu untuk Karaoke Virtual Bersama Teman

Tak ayal, banyak teman perempuan di sekelilingnya yang amat menyukai Park Jae-eon.

Sedangkan Yu Na-bi, ia adalah seorang perempuan yang senang menjalin hubungan romantis dengan laki-laki, misalnya saja dengan berkencan.

Namun jauh di lubuk hatinya, ia tidak percaya dengan cinta, terlebih ketika mantan pacarnya yang sudah ia kencani selama beberapa tahun, menyelingkuhinya.

Dua bulan pasca putus dari sang mantan, Yu Na-bi bertemu Park Jae-eon dan mulai tertarik dengan laki-laki itu. Keduanya adalah mahasiswa jurusan seni di universitas yang sama.

Sejak awal bertemu, Yu Na-bi tahu bahwa Park Jae-eon bukanlah laki-laki yang mau berhubungan serius dengan satu perempuan.

Terlihat dari bagaimana Park Jae-eon dengan mudahnya mencium salah satu teman perempuan mereka, padahal tidak ada hubungan khusus di antara keduanya.

Teman Yu Na-bi pun sebenarnya sudah berulang kali mengatakan padanya bahwa Park Jae-eon bukan tipe yang akan berkencan dengan satu orang perempuan.

Park Jae-eon lebih suka menggoda dan bermain-main dengan banyak perempuan.

Dari sini sebenarnya kita sudah bisa tahu bahwa Park Jae-eon punya banyak red flag.

Red flag adalah istilah yang digunakan bila dalam suatu hubungan, salah satu orang sudah menunjukkan gejala yang bakal merugikan pasangannya.

Red flag juga didefinisikan sebagai sesuatu yang dilakukan pasangan sebagai indikasi kurangnya rasa hormat, integritas, atau minat terhadap hubungan.

Baca Juga: Ramai Drakor Nevertheless, Begini Cara Mengidentifikasi 'Red Flag' Cowok di Kencan Pertama

Nah, red flag ini ada pada Park Jae-eon yang hanya mau bersenang-senang dengan banyak perempuan dalam hubungan tanpa status.

Lalu apakah Yu Na-bi tahu dan menyadari red flag dari Park Jae-eon?

Kalau kita lihat di episode 4 Nevertheless, sejujurnya Yu Na-bi tahu dan merasakan adanya red flag dari Park Jae-eon.

Ia selalu bertanya-tanya kenapa Park Jae-eon tidak mau melabeli hubungan mereka, kapan dia bisa memiliki Park Jae-eon sebagai pacar seutuhnya, dan bagaimana ia selalu dikontrol dan dimanfaatkan oleh Park Jae-eon, di mana hal ini sudah masuk ke ranah hubungan seksual.

Namun meski demikian, Yu Na-bi seolah menutup mata dan membiarkan Park Jae-eon dengan segala red flag-nya menjalin hubungan tanpa status dengannya.

Kira-kira apa yang membuat Yu Na-bi dan mungkin juga perempuan lain di luar sana, mengabaikan red flag dan terjerumus dalam hubungan tanpa status dengan seorang laki-laki?

1. Terjebak euforia kebahagiaan

Melansir dari PsychCentral, salah satu alasan kenapa perempuan kerap terjebak dalam hubungan dengan laki-laki yang punya red flag adalah euforia kebahagiaan.

Ya, tidak dimungkiri bukan, bertemu dengan laki-laki yang mampu membuat kita nyaman dan amat disayang, menghadirkan euforia dan kebahagiaan dalam diri?

Contohnya Yu Na-bi yang bertemu Park Jae-eon setelah dua bulan putus dari mantan yang mengkhianatinya.

Park Jae-eon dengan segala sikap dan pesonanya, mampu membuat Yu Na-bi bahagia hingga mengabaikan red flag dari laki-laki itu.

Baca Juga: Dari The World of the Married sampai Nevertheless, Ini 5 Evolusi Gaya Han So Hee

2. Terjebak pada harapan pribadi

Meski Yu Na-bi tahu bahwa Park Jae-eon adalah tipe laki-laki yang tidak menyukai kencan eksklusif dengan satu perempuan, namun ia seolah mengabaikan kenyataan itu karena harapan pribadinya.

Yu Na-bi berharap dalam hatinya bahwa suatu saat Park Jae-eon bisa menjadikannya satu-satunya perempuan yang dikencani.

Makanya meski Park Jae-eon sudah menunjukkan banyak red flag, Yu Na-bi masih berpegang teguh pada harapannya bahwa Park Jae-eon bisa berubah.

3. Tidak percaya penilaian diri sendiri

Selain karena memiliki harapan pribadi terhadap Park Jae-eon, Yu Na-bi juga tidak mempercayai pendapatnya mengenai Park Jae-eon.

Ia tahu Park Jae-eon tipe laki-laki yang suka menggoda dan berhubungan dengan banyak perempuan.

Namun Yu Na-bi menyangkal pendapatnya itu sehingga memutuskan untuk terus mau berhubungan dengan Park Jae-eon.

Di episode 4, kita bisa melihat jelas bagaimana Yu Na-bi terlihat galau dan bertanya-tanya perihal hubungannya dengan Park Jae-eon.

 

4. Tidak mau mengakui pilihan itu salah

Tidak banyak perempuan yang bisa dengan lapang dada menghadapi kenyataan bahwa pilihan atau tindakan mereka salah.

Tidak banyak pula yang bisa dengan mudah mengakui bahwa hubungan mereka tidak berhasil, atau mereka kenyataannya telah salah menilai seseorang.

Kondisi itulah yang mungkin juga dirasakan oleh Yu Na-bi. Ia tidak mau merasa gagal atau salah dalam memilih pilihan dan menilai seseorang.

Pada akhirnya, ia tetap menjalin hubungan tanpa status dengan Park Jae-eon.

Terjebak dalam hubungan tanpa status dengan laki-laki yang punya red flag sebenarnya harus kita hindari ya, Kawan Puan.

Jangan sekali-kali kamu menyakiti diri sendiri dengan bertahan dalam hubungan yang merugikan.

Sadari bahwa kamu berharga, dan kamu bisa menjalin hubungan yang lebih sehat dengan orang lain di luar sana!

Baca Juga: Selain Nevertheless, Ini Daftar Drakor Romantis yang Menampilkan Song Kang

(*)

Sumber: Psychcentral
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania