Cara Menjawab Pertanyaan Anak Tentang Ketidakhadiran Seorang Ayah Bagi Ibu Tunggal

Ericha Fernanda - Minggu, 27 Juni 2021
Menjawab pertanyaan anak tentang ketidakhadiran seorang ayah.
Menjawab pertanyaan anak tentang ketidakhadiran seorang ayah. freepik

Katakan yang sebenarnya

Wajar jika seorang ibu ingin melindungi anaknya dari rasa sakit dan patah hati.

Tapi bukanlah ide yang baik untuk membohongi mereka atau menyembunyikan terlalu banyak informasi tentang ayah mereka.

- Hindari berbagi secara berlebihan. Tidak apa-apa untuk meninggalkan detail yang menyakitkan.

- Pertimbangkan usia anak-anak saat memutuskan apa yang pantas dan tidak pantas untuk dibagikan. Anak-anak kecil sering kali baik-baik saja dengan jawaban sederhana. Untuk anak-anak yang lebih besar, mengetahui secara nyata mengapa ayah tidak ada bisa sangat melegakan, terutama setelah mereka menyadari bahwa itu bukan kesalahan mereka.

- Simpan perasaan, ketakutan, dan kekhawatiran pribadi kamu untuk diri sendiri. Tak perlu memberitahukan hal-hal ini kepada mereka yang justru akan menyakiti hatinya atau membuat anak-anak merasa bersalah.

- Tetap berpegang pada fakta. Ketika menjelaskan sebuah alasan sensitif, berhati-hatilah dan sampaikan dengan penuh perhatian.

Baca Juga: Chacha Thaib Bagikan Tips Membagi Waktu untuk Ibu Tunggal yang Bekerja

Arti sebuah keluarga

Terkadang anak-anak terpaku pada kenyataan bahwa keluarga mereka tidak terlihat seperti keluarga orang lain.

Jika ini terjadi, tunjukkan bahwa setiap keluarga berbeda.

Beberapa anak tinggal bersama kakek-nenek mereka, beberapa anak tinggal di panti asuhan, dan beberapa anak memiliki ayah saja.

Berikan pengertian bahwa sebuah keluarga ada untuk tempatnya berlindung, berbagi, dan merasakan segala cinta yang penuh di dalamnya.

Selain itu, kamu dapat mengingatkan anak-anak bahwa kamu senantiasa ada di sana, tidak akan pergi ke mana pun, dan memberikan mereka cinta utuh dan tanpa syarat. (*)