Memahami 5 Bahasa Cinta dalam Hubungan, Pasanganmu yang Mana?

Ericha Fernanda - Minggu, 27 Juni 2021
Bahasa cinta dalam hubungan
Bahasa cinta dalam hubungan freepik

Parapuan.co - Tahukah Kawan Puan bahwa setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda?

Setiap orang memberi dan menerima cinta dengan cara berbeda, jadi kamu perlu mengenal pasangan untuk bisa memberi mereka jenis cinta yang tepat.

Saling memahami bahasa cinta antara satu dengan yang lain akan menumbuhkan keharmonisan dalam hubungan.

Baca Juga: 3 Langkah Mengatasi Masalah Trust Issues Menurut Psikolog, Apa Saja?

Salah satunya adalah memberikan kejutan, sebab ketika pasangan memberimu hadiah, kamu merasa dipedulikan dan dicintai.

Selain itu, mungkin pasanganmu sangat senang ketika kamu mengucapkan "Aku cinta kamu" meskipun berkali-kali dan tak akan bosan.

Dr. Gary Chapman, penulis buku terlaris The 5 Love Languages membagikan cara mengidentifikasi bahasa cinta masing-masing orang, antara lain:

1. Kata-kata penegasan

Melansir Bright Side, Orang yang bahasa cintanya adalah  kata-kata penegasan menghargai hubungan verbal, tidak peduli apakah itu lisan atau tulisan.

Ini bisa berupa kata-kata yang mengungkapkan kasih sayang, pujian, penghargaan, dorongan, atau sesuatu yang sederhana seperti, "Aku mencintaimu".

Orang dengan bahasa cinta ini ingin merasa dihargai, diyakinkan, dan diperhatikan, sehingga kata-kata positif dapat membangun hubungan yang sehat dan kuat.

2. Tindakan pelayanan

Menurut Dr. Gary, tindakan pelayanan adalah melakukan sesuatu untuk pasangan.

Bisa apa saja, bisa juga menerima bantuan tentang sesuatu yang sangat penting bagimu atau orang penting di sekitarmu.

Misalnya, mengantarmu pergi kuliah, membantu mengatur kebutuhan untuk rapat virtual, atau membantumu membeli tiket pesawat secara online.

Orang dengan tipe bahasa cinta seperti ini mengutamakan orang lain sebelum diri mereka sendiri dan bahwa tindakan tanpa pamrih ini menginspirasi orang dan memperkuat ikatan.

Baca Juga: Mengenal 7 Tanda Trust Issues dalam Hubungan, Salah Satunya Menghindari Komitmen

3. Waktu berkualitas

Menurut Dr. Gary, bahasa cinta ini adalah tentang kualitas daripada kuantitas.

Waktu berkualitas memberi seseorang perhatian penuh terhadapmu, bukan didefinisikan sebagai duduk dan menonton film bersama.

Hanya kamu dan pasangan yang berbicara, tidak ada TV, tidak ada telepon, tidak ada gangguan lain.

Pasangan akan merasa senang jika ia tahu bahwa dirinya adalah satu-satunya fokus utama kamu saat ini.

Dr. Gary juga mencatat bahwa penting untuk mengungkapkan bahasa cinta ini dalam hubungan non-romantismu juga.

Misalnya, bersama keluarga, kerabat, teman, rekan kerja, atau anak-anak.

4. Sentuhan fisik

Sentuhan fisik bisa berupa sesuatu yang sederhana seperti berpegangan tangan, berpelukan, atau ciuman.

Orang yang bahasa cintanya adalah sentuhan fisik mungkin akan berjuang lebih keras ketika mereka tidak mampu melakukannya.

Itulah mengapa sesuatu yang sederhana seperti memberikan emoji pelukan melalui pesan teks dan memberi tahumu bahwa mereka berharap bisa melakukannya secara langsung dapat menyebabkan otak mereka memproduksi endorfin, seakan-akan itu nyata.

Baca Juga: Romantisme dalam Pernikahan Menurun? Hidupkan Kembali dengan 4 Cara Ini

5. Hadiah

Memberi hadiah adalah bahasa cinta yang paling sederhana. Hadiah tidak selalu harus yang mahal atau yang besar.

Ini bisa berupa sesuatu seperti memberikan coklat atau aksesoris favoritnya.

Pikiran, pemilihan hadiah, dan pemberian hadiah akan memberikan perasaan kasih sayang kepada orang tersebut.

Jadi, bahasa cinta pasangan Kawan Puan yang mana, nih? (*)

Sumber: Bright Side
Penulis:
Editor: Linda Fitria