Mulai Kebiasaan Baik, Ini Cara Mengatur Keuangan yang Wajib Dilakukan Fresh Graduate

Vregina Voneria Palis - Jumat, 4 Juni 2021
Ilustrasi mengatur keuangan fresh graduate
Ilustrasi mengatur keuangan fresh graduate I going to make a greatest artwo

 

Parapuan.co - Memulai kehidupan mandiri pasca lulus dari sekolah bisa menjadi tantangan tersendiri bagi para fresh graduate, terlebih dalam cara mengatur keuangan pribadi.

Kemampuan mengatur keuangan yang masih kurang baik, membuat para fresh graduate kurang bijak dalam menggunakan uang penghasilannya.

Padahal menurut situs Lexch, tahun-tahun awal fresh graduate dalam mengatur keuangan dapat menjadi kebiasaan hingga tua nanti.

Baca Juga: Mau Untung Tapi Malah Buntung, Ini Risiko Menggunakan Pay Later yang Harus Kawan Puan Ketahui

Maka dari itu, penting bagi para fresh graduate untuk memahami cara mengatur keuangan yang baik sedari dini, agar kebiasaan ini dapat terus dibawa sampai tua nanti.

Berikut strategi mengatur keuangan bagi fresh graduate:

1.  Memahami pemasukan dan pengeluaran

Kawan Puan, strategi pertama adalah memahami pemasukan serta pengeluaranmu.

Memahami pemasukan serta pengeluaran adalah langkah pertama sebelum kamu bisa mewujudkan strategi keuangan lainnya.

Kamu cukup membandingkan pemasukan bulanan kamu dan pengeluaran kamu.

Dengan membandingkan pengeluaran dan pemasukan, kamu dapat melihat apakah kamu memiliki kecenderungan menghabiskan uang lebih banyak dari yang didapatkan atau tidak.

Jika hasilnya menunjukkan uang yang kamu keluarkan lebih sedikit dari penghasilan kamu, itu adalah tanda yang baik.

Kamu bisa menggunakan uang sisa setiap bulannya untuk investasi atau ditabung.

Namun, jika hasilnya pengeluaran kamu jauh lebih banyak dari pemasukan, maka ada pekerjaan tambahan yang perlu dilakukan.

Kamu harus mencermati sektor pengeluaran mana yang terlalu berlebihan dan boros.

Baca Juga: Tetap Hemat, Begini Cara Atur Keuangan buat Kamu yang Baru Punya Kartu Kredit

Jika sudah menemukannya, coba deh pilah-pilah lagi kebutuhan mana yang memang penting dan mana yang tidak.

Dengan begitu kamu bisa menghemat lebih banyak uang.

Selain itu, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mencari pekerjaan sampingan untuk menghasilkan uang tambahan.

2. Perioritaskan menabung

Kawan Puan, banyak sekali lulusan penguruan tinggi yang baru mulai bekerja lupa bahwa menabung adalah hal penting yang perlu diprioritaskan.

Tidak jarang juga penghasilan yang masih kecil membuat para fresh graduate ini enggan untuk menabung.

Namun, perlu kamu ketahui, menabung adalah hal penting untuk dilakukan, seberapa besarpun anggaran yang kamu alokasikan.

Baca Juga: Mau Finansial Aman di Masa Depan? Cobalah 5 Tips Berikut Ini

Biasakan diri untuk rutin menabung meski jumlahnya sedikit.

Selain tabungan, siapkan juga dana darurat, Kawan Puan.

Dana darurat adalah dana yang bisa kamu pakai jika sewaktu-waktu ada pengeluaran mendadak seperti biaya servis motor, rumah sakit dan lainnya.

3. Pelajari dasar-dasar berinvestasi 

Penting untuk disadari bahwa menyimpan uang dan menginvestasikan uang bukanlah hal yang sama.

Jika kamu sudah memiliki tabungan utama dan tabungan dana darurat, cobalah pertimbangkan untuk melakukan investasi.

Jangan hanya biarkan uang hanya diam di dalam tabungan dan tidak berkembang sama sekali.

Kamu bisa menggunakan sekian persen dana yang dimiliki untuk berinvestasi.

Ada banyak instrumen investasi yang bisa kamu manfaatkan untuk mendapat dana tambahan disamping gaji utama seperti saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya.

Baca Juga: Jangan Mudah Tergoda, Simak Hal Ini Sebelum Meminjamkan Uang

Namun perlu diingat, pelajari dulu dasar-dasar investasi sebelum kamu memulainya. 

Ketahui risiko setiap instrumen investasi dan apa keuntungannya.

4. Buat dana pensiun

Kamu mungkin masih tergolong muda dan memiliki perjalanan karier yang masih lama sebelum akhirnya memasuki masa pensiun.

Namun, menyiapkan dana pensiun bisa kamu mulai dari sekarang.

Bahkan semakin dini kamu memulai dana pensiun ini, semakin besar juga hasilnya kelak.

Terlebih di masa muda ini, kamu belum memiliki banyak tanggungan seperti biaya sekolah anak dan lain sebagainya.

Sehingga momen inilah yang perlu kamu manfaatkan untuk mengumpulkan dana pensiun yang lebih banyak lagi.

5. Buat catatan kredit yang baik

Kawan Puan, memiliki catatan kredit yang baik, akan sangat bermanfaat untuk masa depan.

Mulai dari segi finansial atau pekerjaan memiliki catatan kredit yang baik sangatlah penting.

Dari segi finansial, dengan catatan kredit yang baik, kamu akan lebih mudah mengajukan pinjaman atau kredit tertentu, seperti kredit rumah atau kendaraan.

Dalam segi pekerjaan, tidak sedikit perusahaan yang meneliti latar belakang calon karyawannya termasuk melihat catatan kreditnya.

Untuk membangun catatan kredit yang baik, pastikanlah untuk selalu membayar tagihan tepat waktu.

Baca Juga: Ini Saran Pakar Agar Kamu Terhindar Menjadi Generasi Sandwich

6. Berbagi

Kawan Puan, jangan lupa untuk selalu berbagai dengan orang yang membutuhkan.

Meski penghasilan yang didapatkan tidak terlalu besar atau pas-pasan, pastikanlah untuk rutin berbagi dan melakukan amal.

Dengan rutin berbagi, kamu bisa melatih sikap murah hati.

Nah Kawan Puan, beberapa tahun pertama setelah lulus kuliah bisa menjadi saat yang paling menyenangkan dalam hidup kamu.

Dengan mempelajari dan menerapkan strategi keuangan pribadi seperti yang telah disebutkan di atas, kamu bisa membangun fondasi keuangan yang kokoh dan baik.

Selamat mencoba!

(*) 

Sumber: Lexch
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara