Bersiap untuk Puasa Syawal: Jangan Buka Puasa dengan Fast Food

Salsabila Putri Pertiwi - Kamis, 13 Mei 2021
ilustrasi buka puasa dengan burger
ilustrasi buka puasa dengan burger standard.co.uk

Cairan Tubuh Tertahan Garam

Kadar sodium atau garam dalam makanan cepat saji tergolong tinggi, sehingga dapat menyebabkan cairan tubuh tertahan di pembuluh darah.

Jantung pun mesti bekerja lebih keras untuk memompa volume darah yang meningkat dan memicu tekanan darah tinggi.

Satu porsi makanan cepat saji biasanya mengandung 1,292 miligram garam atau separuh dari batas konsumsi garam maksimal per hari, yaitu 2,300 miligram per hari menurut rekomendasi Asosiasi Jantung Amerika (AHA).

Sesekali enggak masalah buka puasa menggunakan fast foodKawan Puan. Tetapi jangan terlalu sering dan ingat porsi makannya. 

Jangan lupa untuk minum cukup air putih agar tubuh terhidrasi dengan baik. 

(*)

Baca Juga: Ini Dia Makanan Khas Lebaran Paling Ditunggu, Mana Favorit Kawan Puan?