Parapuan.co - Kawan Puan, media sosial dihebohkan dengan isu terkait usia 25 tahun baru-baru ini.
Di Twitter, "usia 25" juga menjadi trending topic sepanjang hari pada Senin, 10 Mei 2021.
Rupanya, pembahasan warganet terkait isu tersebut ada hubungannya dengan sebuah unggahan di akun Instagram @menjadikaya.
Beredar tangkapan layar dari akun itu yang di dalamnya terdapat beberapa pernyataan tentang capaian ideal seseorang yang berusia 25 tahun.
Menurut tangkapan layar yang beredar, di usia 25 semestinya seseorang sudah punya tabungan Rp100 juta.
Di daftar berikutnya secara berturut-turut, yaitu cicilan rumah yang tersisa 20 persen, punya kendaraan pribadi, dan gaji minimal Rp 8 juta.
Baca Juga: Perhatikan, Ini Tanda-tanda Kamu Tidak Pandai Mengatur Keuangan
Isu ini tidak hanya menarik perhatian warganet, tetapi juga public figure yang aktif di media sosial.
Sebut saja salah satunya adalah Raditya Dika yang tak ketinggalan menanggapi kehebohan hari ini.
Raditya Dika membagikan DM salah seorang pengikutnya di Instagram yang menanyakan apa yang sudah dicapainya di usia 25.
Alih-alih menjawab sesuai pertanyaan follower, Radit memberikan tips bagaimana pemuda-pemudi bisa memiliki tabungan Rp 100 juta di usia 25 tahun.
"Apa yg gue achieve di umur 25 tahun gak penting," tulis Raditya Dika.
"Tapi yg bisa gue share gimana perhitungan untuk mencapai 100 juta di umur tersebut," tambahnya.
View this post on Instagram
Tips 1: Menabung/berinvestasi
Tips kaya ala Raditya Dika agar sejak berumur 20 tahun punya tabungan Rp 100 juta ialah dengan berinvestasi atau menabung.
Jumlah yang harus ditabung per bulannya paling tidak adalah senilai Rp1.390.000,- di instrumen yang menghasilkan pengembalian sebesar 7 persen, semisal di reksadana.
Kalau menabung biasa, jumlahnya lebih besar, yakni sekitar Rp1.670.000,- setiap bulan.
Baca Juga: Tak Hanya Istri, 3 Kursus Mengelola Keuangan Ini juga Bisa Dilakukan Suami
Tips 2: Meningkatkan penghasilan dan mengurangi pengeluaran
Tips kedua ialah meningkatkan penghasilan dengan cara memperbanyak aliran pemasukan.
Salah satunya dengan mencari cara menukar keahlian yang dimiliki untuk dijadikan uang.
Selain meningkatkan penghasilan, mengurangi pengeluaran juga penting untuk dilakukan sejak muda.
Caranya sederhana, yaitu dengan mengubah gaya hidup dan menahan pengeluaran berbasis keinginan.
Baca Juga: Dapatkan Uang Tambahan dengan Menjadi Dropshipper, Ini Untungnya
Demikianlah usulan dari Raditya Dika yang sisanya tergantung pada keputusan Kawan Puan.
Kemampuan setiap orang berbeda-beda, sehingga jumlah investasi yang diperkirakan di atas tidak bisa berlaku untuk semua.
Oleh karenanya, lebih baik kita tidak terlalu terpaku pada standar orang lain.
Tidak semua orang bisa sukses di usia 25, menikah di usia 25, dan melakukan berbagai hal lain di umur tersebut.
Jadikanlah ini sebagai pelajaran bahwa apa yang kita capai di usia berapapun, setidaknya membuat kita bahagia.
Setuju, kan, Kawan Puan? (*)
