Berdayakan Pengungsi Perempuan, Tamara Gondo Memulai Bisnis Fashion Liberty Society

Ratu Monita - Sabtu, 24 April 2021
Tamara Dewi Gondo
Tamara Dewi Gondo

Parapuan.co - Nama Tamara Dewi Gondo Soerijo atau lebih akrab disapa Tamara Gondo adalah sosok inspiratif di balik brand fashion Liberty Society.

Menjadi Miss Indonesia asal Jawa Timur pada tahun 2019, mengubah cara pandangnya dalam melihat perempuan bukan hanya dari fisik namun juga dari kemampuan.

Kisah latar belakang bisnis fashion yang ia geluti tersebut dibagikan dalam launching event Cerita Parapuan: Mimpiku Kekuatanku yang disiarkan secara langsung di Kompas TV pada Jumat, (23/4/2021) malam.

Baca Juga: Sosok Bintarti, Perempuan Berkarier Sukses di Pekerjaan yang Didominasi Oleh Laki-Laki

Tamara menceritakan terkait Liberty society yang merupakan brand fashion, beretika, dan sustainable.

"Liberty Society ini memberdayakan perempuan para pengungsi yang lari dari negara-negaranya dengan memberikan kursus menjahit, pendidikan mode, dan kelas memasak untuk membekali mereka," ujar Tamara.

Para pengungsi perempuan yang diberdayakan oleh Tamara kebanyakan berasal dari negara seperti Afganistan, Irak, Iran yang lari dari negaranya dan bersuaka di Indonesia.

Hal yang membuatnya tergerak untuk mengajak para pengungsi, bermula ketika mendengar cerita mereka yang sudah 7 hingga 10 tahun tinggal di Indonesia namun tidak memiliki akses pekerjaan maupun pendidikan. 

"Perempuan para pengungsi ini bukan hanya kehilangan mimpinya, namun juga harapan untuk hidupnya," ungkapnya.

Baca Juga: Kisah Seorang Pelaku UMKM dalam Memberdayakan Perempuan Disekitarnya

Terlebih, di lapangan Tamara menemukan mayoritas perempuan para pengungsi ini tidak lagi punya rasa kepercayaan diri, sementara mereka ingin membantu keluarganya dengan bekerja namun mereka tidak bisa bebas mengekspresikan keinginannya.

Latar belakang inilah yang membuat Tamara membuat nama brand tersebut 'Liberty Society', di mana menjadi wadah yang tepat bagi para perempuan untuk bebas bereskpresi.

Berangkat dari hal tersebut membuatnya berpikir bahwa hal ini pun terjadi di Indonesia.

Banyak perempuan yang berasal dari latar belakang kekurangan dan tidak memiliki kesempatan untuk menyuarakan mimpinya.

Oleh karena itu, ia berharap bisa menjadi jembatan yang bisa membantu menyuarakan mimpi-mimpi para perempuan. 

Kemudian, Tamara juga menyampaikan bahwa hasil dari penjualan baju dari brand tersebut pun akan didonasikan pada perempuan para pengungsi ini.

Baca Juga: Cerita Charina Prinandita Masuk Forbes 30 Under 30 Berkat Fast Food

Untuk saat ini Liberty Society dapat dibeli secara online melalui akun instagramnya @liberty.society atau bisa juga melalui ecommerce.

Baru-baru ini, produk-produk dari Liberty Society juga sedang dipamerkan di Pondok Indah Mall 3, tepatnya di store Uniqlo. (*)

Penulis:
Editor: Rizka Rachmania