Begini Cara Mendukung Sahabat Saat Keadaanmu Juga Sedang Tidak Baik

Alessandra Langit - Rabu, 14 April 2021
Ilustrasi persahabatan
Ilustrasi persahabatan Getty Images

Parapuan.co - Suatu hari, sahabat kita datang menangis, meminta saran, atau sekadar ingin didengarkan.

Tapi, sayangnya, keadaaan kita sebetulnya sedang tidak baik-baik saja, rasanya ingin ikut menangis dan mengeluh, tapi tidak bisa, atau tidak mau egois.

Kawan Puan mungkin pernah mengalami hal seperti itu, rasanya pasti membingungkan.

Baca Juga: Toxic Friendship, Kenali 4 Tanda Kamu Berada dalam Persahabatan Beracun

Walaupun kita bisa untuk memberi jarak, namun terkadang masalah yang dihadapi sahabat kita sangat darurat.

Kita pun juga merasa empati dan ingin membantu sebisa kita.

Memberikan dukungan kepada orang lain saat kita sedang dalam keadaan baik-baik saja tidaklah mudah.

Melansir dari Wellandgood.com, berikut cara sehat dan bermanfaat yang dapat kita lakukan.

Jangan menjadikan semua tentang “aku”

“Iya, aku juga pernah seperti itu.”

Mungkin kalimat tersebut sering kita ucapkan untuk membuktikan bahwa kita benar-benar memahami perasaan sahabat kita.

Namun, narasi tersebut hanya akan berbalik lagi kepada masalah hidup kita dan dapat berakhir pada perbandingan masalah hidup.

Seorang terapis, Gabrielle Morse, LMHC, merekomendasikan untuk kita memperhatikan penggunaan kata “aku” saat kita berbicara. 

“Berhati-hatilah jika Anda memberikan nasihat yang tidak diminta, ini bisa mengganggu dan menghalangi Anda untuk mengenali apa yang dibutuhkan teman Anda,” kata Gabrielle. 

“Alih-alih, tunjukkan kepada mereka bahwa Anda tertarik dengan mengajukan pertanyaan lanjutan tentang apa yang mereka cerita.

Tanyakan juga bagaimana mereka menghadapi masalah tersebut setiap harinya.”

Baca Juga: Teman Alami KDRT? Sebagai Sahabat, Kamu Bisa Lakukan 4 Hal Ini!

Tanya dukungan apa yang sahabatmu butuhkan

Hal ini penting untuk diketahui oleh banyak orang.

Saat orang datang kepada kita untuk curhat, kebutuhan mereka berbeda-beda.

Ada orang yang hanya mau mengeluh, marah-marah, dan didengarkan saja.

Ada orang yang butuh masukan dan kata-kata penyemangat.

Maka, tanyakanlah pada sahabatmu, apa yang mereka butuhkan.

Hal ini mencegah miskomunikasi dan juga dapat memfokuskan energimu ke apa yang dibutuhkan sahabatmu.

Akan menjadi sia-sia bagi pikiranmu yang sudah mencari nasihat yang pas ternyata sahabatmu hanya butuh untuk didengarkan.

Validasi perasaan sahabatmu

“Cara terbaik untuk mengidentifikasi masalah teman adalah dengan membuat mereka tahu bahwa Anda mendengarkan mereka,” kata terapis Rachel Holzberg, LMSW. 

"Masuklah ke ruang perasaan mereka dan beri validasi pada perasaan mereka.

Jangan masukkan pengalaman Anda sendiri, kali ini adalah waktu untuk orang lain,” tambahnya.

Memvalidasi perasaan orang lain dapat membuat mereka merasa tidak sendirian dan dipahami tanpa perasaannya dilangkahi oleh pengalaman kita sendiri.

Baca Juga: 5 Hal yang Dapat Kamu Lakukan Saat Sahabatmu Sudah Punya Anak

Biarkan sahabatmu tahu perasaanmu juga

Saat kita tidak baik-baik saja, biarkan sahabat tahu, tapi biarkan mereka tahu juga kalau kita akan tetap mendengarkan mereka.

Hal tersebut dapat mengurangi miskomunikasi saat kita memberikan respon atau ekspresi yang kurang pas.

Setelah sahabat kita merasa lebih baik, mereka akan memberikan ruang untuk kita juga bercerita.

Percakapan kita pun jadi seimbang.

“Teman Anda tidak akan tahu bahwa Anda membutuhkan dukungan sampai Anda memberitahukannya,” ungkap Gabrielle Morse, LMHC.

Jangan remehkan dukungan sederhana

Terkadang kita sering merasa bahwa dukungan yang orang lain butuhkan berupa sebuah saran yang luar biasa, padahal mungkin mereka hanya butuh kita tersenyum dan mendengarkan.

Setelah sahabat menuangkan perasaannya kepada kita, jangan lupa untuk berikan dukungan sederhana dan tanyakan kabar mereka setiap hari.

“Dukungan tersebut dapat berupa mengirimkan pesan singkat kepada teman Anda untuk mengetahui bahwa Anda memikirkannya atau mengirimkan pesan lucu untuk meringankan suasana. 

Jika Anda tidak ingin atau tidak bisa berbicara ketika teman Anda menghubungi, buat janji saat waktu Anda luang,” kata Gabrielle Morse.

Baca Juga: Sebelum Memulai Bisnis Bersama Sahabat Pahami Dulu Hal-hal Ini

Kawan Puan bisa menerapkan langkah-langkah di atas untuk memberikan dukungan kepada sahabat walaupun kamu juga sedang tidak baik-baik saja.

Namun, prioritaskan kesehatan mentalmu, jika kamu tidak sanggup, katakanlah dengan jujur.

Ingat bahwa saling memahami merupakan dasar persahabatan yang kuat.(*)

Sumber: Well and Good
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami