Selang Empat Tahun, Film 'Surga yang Tak Dirindukan 3' Siap Rilis April 2021

Ericha Fernanda - Jumat, 9 April 2021
Surga Yang Tak Dirindukan 3.
Surga Yang Tak Dirindukan 3. Instagram @mdpictures_official

 

Parapuan.co - Setelah empat tahun menunggu, akhirnya sekuel film ‘Surga yang Tak Dirindukan’ bagian 3 segera rilis dan siap disaksikan moviegoers.

Tetap sama, film ini diproduseri oleh Manoj Punjabi dengan MD Pictures sebagai rumah produksinya. Rilis pada 16 April 2021, film ini digarap oleh sutradara Pritagita Arianegara. 

Berikut sejumlah fakta tentang film 'Surga yang Tak Dirindukan' dan wajib kita ketahui: 

Baca Juga: Bebas Pilih, Streaming Film di Aplikasi Bioskop Online Sambil Rebahan

Tayang di Disney+ Hotstar

Jika seri 'Surga yang Tak Dirindukan' sebelumnya bisa kita saksikan di bioskop, di masa pandemi ini 'Surga yang Tak Dirindukan 3' ini nantinya tayang premier eksklusif hanya di platform Disney+ Hotstar.

Banyak Karakter Baru

Jika kita merindukan Arini, kita wajib bersabar karena di film ini tidak akan menampilkan karakter Arini. 

“Perbedaan paling dasarnya, kita tidak berjumpa dengan karakter kunci Arini,” kata Prita saat press conference secara virtual, Jum’at (9/4/2020).

Prita menambahkan kalau terdapat wajah baru yang tak kalah dinamis. Beberapa diantaranya ialah Kemal Palevi, Oline Mendeng, Dea Panendra, dan masih banyak lagi.

Karakter-karakter baru di 'Surga yang Tak Dirindukan 3' ini tak hanya menambah warna, tetapi memperkuat inti dari ceritanya.

Inti Cerita Masih Sama 

Bertepatan dengan bulan suci ramadan, film drama religi adaptasi novel Asma Nadia dengan judul yang sama ini bisa menemani kita saat berpuasa. 

Sama dengan seri lainnya, film ketiga dari 'Surga yang Tak Dirindukan 3' kembali menyuguhkan lika-liku kehidupan rumah tangga yang sering dihadapi pasangan suami istri.

Baca Juga: Selesai Syuting, Kapan Film 'Sri Asih' Pevita Pearce Akan Tayang?

Punya Banyak Pesan Moral

Fedi Nuril yang memerankan Pras dan Marsha Timothy yang memerankan Meirose siap memberikan pelajaran hidup bagi kita. 

“Film ini banyak sekali pesan moral yang ingin disampaikan kepada penonton dan pasangan tentang masalah kesetiaan,” kata Prita

Hanung Bramantyo, selaku co-producer menyatakan bahwa banyak sekali rintangan yang dihadapi hingga film ini nyaris batal.

“Tantangan berat saat produksi kami berhadapan langsung dengan pandemi dan kekhawatiran tertular virus tak terlihat,” ungkap Hanung.

Tantangan Saat Syuting

Hanung Bramantyo menyebutkan kalau syuting ini sempat kacau karena makin banyak yang oramg yang terinfeksi. Padahal waktu saat itu tinggal seminggu lagi di Yogyakarta dan Hanung juga sedang mencari lokasi untuk syuting berikutnya lho, Kawan Puan.  

“Bersyukurnya saat itu Pak Manoj tidak memaksakan kehendaknya untuk segera diselesaikan karena situasi tak memungkinkan,” kata Hanung.

Selang sekitar 4 bulan, syuting kembali dilakukan saat masa PSBB di Jakarta sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Baca Juga: Bebas Pilih, Streaming Film di Aplikasi Bioskop Online Sambil Rebahan