Lakukan 3 Tips Ini Untuk Jadi Perempuan Mandiri Finansial, Yuk Coba!

Putri Mayla - Rabu, 24 Februari 2021
Ilustrasi Perempuan Mandiri Finansial
Ilustrasi Perempuan Mandiri Finansial freepik.com

Parapuan.co - Perempuan terkadang memiliki tantangan yang lebih besar daripada pria dalam hal keuangan atau finansial.

Studi pada tahun 2018 oleh Pew Research Centre, menemukan bahwa di Amerika Serikat rata-rata wanita berpenghasilan hanya 85% dari penghasilan rekan pria mereka.

Penghasilan yang lebih kecil itu harus dibagi dengan biaya menabung yang lebih sedikit, biaya pensiun, biaya kebutuhan sehari-hari, dan biaya hidup lainnya.

Melihat tantangan ini, ada banyak strategi yang dapat kita pakai dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kesejahteraan finansial.

Tujuannya tentu agar kita dapat membangun masa depan yang stabil secara finansial. Kan masa depan adalah hasil dari apa yang kita lakukan saat ini.

Baca Juga: Desainer Ria Miranda Bagikan Tips Agar Bisnis Bisa Bertahan di Pandemi

Nah, agar kita bisa mencapai hal tersebut, berikut ini setidaknya tiga tips keuangan melansir The Balance yang PARAPUAN rangkum untuk bisa Kawan Puan coba. Simak, yuk!

Literasi Finansial

Sebelum menyusun strategi keuangan, luangkan waktu kamu untuk mempelajari tentang pengelolaan uang dan investasi.

Berdasarkan survei Federal Reserve 2018 lalu, rata-rata wanita kurang nyaman membuat keputusan investasi pensiun.

Tidak hanya itu, mereka menunjukkan tingkat literasi keuangan yang lebih rendah dibanding pria. Hanya 32% wanita dengan gelar sarjana yang nyaman mengelola investasi mereka sendiri.

Maka itu, mulai sekarang Kawan Puan jangan ragu untuk mengedukasi diri mengenai keuangan.  Bisa dari baca buku, artikel, ikut kelas manajemen keuangan, dan belajar dari profesional.

Sikap dan pemikiran kita pasti akan berbeda, jika memiliki pengetahuan dan ilmu mengenai cara mengelola keuangan yang tepat.

Dengan punya wawasan kita tahu pentingnya memiliki dana darurat, mengelola utang, menabung untuk masa pensiun, memiliki investasi, dan membuat tujuan keuangan.

Literasi finansial ini juga penting untuk diri kita sebagai investasi ilmu jangka panjang dalam mengelola keuangan.

Baca Juga: Keren! Cuman Modal Rp3 Juta, Maharani Kemala Sukses Bangun MS Glow

Tetapkan Tujuan Keuangan

Dengan menetapkan tujuan keuangan yang realistis, kita dapat menyiapkan langkah-langkah yang konkrit untuk mencapai tujuan tersebut.

Penting bagi kita sebagai perempuan untuk memiliki tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Tujuannya pun bisa berubah seiring waktu dan kondisi.

Jangka pendek bisa dibuat dalam waktu satu tahun, di mana ketika kita bisa mencapainya dapat memberikan rasa kemenangan kecil yang memotivasi kita untuk terus mencapai target. 

Contoh tujuan jangka pendek ialah untuk liburan atau membeli perabotan. Sedangkan, tujuan keuangan jangka panjang, bisa berbentuk tabungan masa pensiun atau pendidikan anak.

Pastikan untuk selalu memeriksa daftar tujuan yang kita buat, ya.

Supaya kita bisa kembali fokus untuk mencapai tujuan tersebut ketika banyak godaan untuk menggunakan uang diluar target yang kita buat.

Buat Anggaran

Buatlah anggaran kebutuhan dan pengeluaran kamu tiap bulannya, ya.  Seperti kebutuhan untuk makan, pendidikan, dan hiburan.

Pastikan kebutuhan dan pengeluaran kamu tidak melebihi pendapatan yang kamu miliki.

Dengan mengetahui kebutuhan dan pengeluaran kita setiap bulan, akan memudahkan kita untuk menetapkan berapa anggaran untuk setiap kebutuhan dan keinginan.

Penting juga untuk menempatkan kebutuhan diatas keinginan kita. Hindari hutang yang bersifat konsumtif, dan selalu siapkan anggaran untuk dana darurat. (*)

Sumber: thebalance.com
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda