Tawaran Investasi Bodong Mulai Menyebar Grup Chat, Ini Saran OJK

By Tentry Yudvi Dian Utami, Minggu, 20 Juni 2021

Ilustrasi berinvestasi

Parapuan.co  - Kawan Puan, belakangan ini investasi bodong kembali marak terjadi dan memakan korban banyak.

Parahnya, investasi bodong sudah banyak tersebar lewat WhatsApp Group atau grup chat. Tentunya, kita jadi sulit untuk memeriksa keberadaan investasi tersebut.

“Saat ini sedang marak penipuan berkedok penawaran investasi melalui grup pesan singkat,” ujar Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Tirta Segara melansir Kompas.com.

Banyak orang terjebak dengan investasi bodong ini lantaran oknum menawarkan untung yang sangat besar.

Dengan penawaran tersebut, tak heran banyak orang pun jadi mudah melakukan transfer ke oknum investasi bodong tanpa melacak kebenarannya.

“Penawaran investasi ini menjanjikan keuntungan yang fantastis dan mengajak peserta untuk mentransfer sejumlah uang,

Baca Juga: Benarkah Perempuan Cenderung Ragu untuk Investasi Saham? Ini Faktanya!

“Namun demikian, investasi tersebut tidak memiliki izin dan hasil investasi yang dijanjikan jauh dari harapan atau bahkan tidak ada. Masyarakat agar berhati-hati dan selalu waspada terhadap modus penipuan ini,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Tirta menyarankan kamu untuk lebih waspada lagi dengan mengenali tawaran investasi bodong sesuai imbauan OJK.

Di OJK sendiri, ada dua prinsip yakni 2L (Legal dan Logis) yang menjadi acuan untuk orang mau berinvestasi.

Legalitas sudah pasti memiliki izin dari OJK, termasuk izin pernawaran dari Lembaga yang melakukan investasi.

 “Jangan mudah tertipu, cek penawaran investasi yang Anda terima apakah memiliki izin dari Lembaga yang berwenang,” seru OJK.