- Evaluasi Durasi dan Nilai Pengalaman
Jika masa probation hanya 1–3 bulan dan tidak menghasilkan pencapaian berarti, wajar jika dihapus dari CV. Namun, jika berlangsung lebih lama atau ada hasil signifikan, bisa saja kalau kamu ingin mencantumkan.
- Siapkan Narasi yang Positif
Jika tetap mencantumkannya, hindari drama atau menyalahkan pihak lain. Misalnya:
"Saya mencoba tantangan baru di perusahaan X, namun setelah masa probation, kami menyadari bahwa peran tersebut kurang cocok. Sekarang saya sangat bersemangat untuk kesempatan baru yang lebih sesuai."
Kamu hanya harus menuliskan secara singkat, fokus ke masa depan, dan menjaga nada positif.
- Latih Penyampaiannya
Apa pun narasi yang dipilih, latih hingga terdengar natural. Gunakan cermin, minta pendapat teman, atau rekam suara sendiri. Tujuannya adalah menyampaikan cerita dengan jelas dan tenang.
Karier adalah perjalanan panjang yang terdiri dari banyak bab. Satu peran yang kurang cocok tidak akan menentukan keseluruhan cerita.
Yang terpenting adalah bagaimana kamu membangun kembali kepercayaan diri, menjaga profesionalisme, dan melangkah maju dengan optimisme.
Demikian tadi informasi apakah masa percobaan kerja perlu dicantumkan ke dalam CV atau tidak. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: Strategi Cerdas Hindari Burnout Saat Cari Kerja, Bukan Cuma Kirim CV
(*)