Curah Hujan Masih Tinggi, Waspada 4 Penyakit Ini Mengintai Keluarga

Arintha Widya - Selasa, 8 Juli 2025
Penyakit yang mengintai keluarga saat curah hujan tinggi.
Penyakit yang mengintai keluarga saat curah hujan tinggi. rudi_suardi

Baca Juga: Perkuat Sistem Kekebalan Tubuh saat Musim Hujan dengan 3 Cara Ini

Penyebab: Virus RSV, umum menyerang balita usia 2 tahun ke bawah.
Penularan: Melalui kontak langsung dengan cairan hidung atau air liur penderita, serta droplet dari batuk dan bersin.

Gejala:

  • Demam
  • Batuk berdahak
  • Hidung meler
  • Napas berbunyi atau sesak
  • Lemas

Pengobatan: Berikan obat penurun demam dan kompres hangat. Jika tidak membaik dalam beberapa hari, terutama pada bayi dan lansia, segera bawa ke rumah sakit.

Pencegahan: Belum ada vaksin RSV yang efektif untuk anak kecil. Jika anak sakit, sebaiknya istirahat di rumah dan tidak bersekolah agar tidak menularkan ke teman-temannya.

Kapan Gejala Menjadi Kronis?

Jika batuk tidak kunjung sembuh lebih dari 3 minggu setelah sembuh dari pilek atau flu, bisa jadi tubuh mengalami bronchial hyperresponsiveness (BHR) atau saluran napas yang terlalu sensitif. Kondisi ini bisa memicu batuk berkepanjangan dan membutuhkan penanganan medis.

Segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami demam di atas 39°C tidak kunjung turun meski sudah minum obat, batuk berdahak disertai sesak napas, saturasi oksigen < 95%, dan batuk berlangsung lebih dari 3 minggu.

Tips Sehat Selama Musim Hujan & Banjir

  • Konsumsi makanan matang dan bersih.
  • Gunakan pakaian hangat.
  • Minum air cukup setiap hari.
  • Berolahraga ringan secara rutin.
  • Tidur 6–8 jam per hari.
  • Hindari kehujanan atau berjalan di genangan air.
  • Segera mandi dan keramas setelah kehujanan.
  • Jaga kebersihan rumah dari genangan air dan nyamuk.
  • Cuci tangan secara berkala.

Musim hujan tak harus selalu jadi musim sakit jika kita peka terhadap gejala dan melakukan pencegahan. Sebagai perempuan yang berperan penting di rumah dan komunitas, penting untuk memastikan keluarga tetap sehat dan siaga menghadapi cuaca ekstrem.

Baca Juga: Tips Berteduh yang Aman Saat Cuaca Ekstrem bagi Pengendara Motor

(*)

Sumber: Bangkok Hospital
Penulis:
Editor: Arintha Widya