Diresmikan sebagai Sistem Golongan Darah ke-48 di Dunia
Penemuan “Gwada negatif” secara resmi diakui oleh International Society of Blood Transfusion (ISBT) pada Juni 2025 dalam pertemuan di Milan, Italia. Hal ini menandai penambahan sistem golongan darah ke-48 yang diakui secara internasional—setelah sebelumnya dunia hanya mengenal 47 sistem.
Dalam unggahannya di LinkedIn, EFS menyatakan, "EFS baru saja menemukan sistem golongan darah ke-48 di dunia!"
Nama “Gwada negatif” dipilih karena mewakili asal-usul pasien dari Guadeloupe, serta dianggap mudah diucapkan dalam berbagai bahasa.
Apa Makna Penting Penemuan Ini?
Penemuan golongan darah baru seperti ini bukan hanya soal menambah daftar ilmiah. Menurut EFS, penemuan ini sangat penting untuk meningkatkan layanan bagi pasien dengan golongan darah langka.
"Menemukan golongan darah baru berarti memberikan perawatan yang lebih baik bagi pasien dengan tipe darah langka," ujar EFS.
Kini, para ilmuwan berharap bisa menemukan individu lain di dunia yang mungkin memiliki mutasi serupa, demi memperluas akses transfusi darah yang aman dan kompatibel bagi orang-orang dengan kondisi serupa di masa depan.
Sejak penemuan sistem ABO pada awal 1900-an, ilmu transfusi darah telah berkembang pesat. Berkat kemajuan teknologi, terutama dalam bidang genetika, penemuan seperti “Gwada negatif” menjadi mungkin dan sangat berharga.
Penemuan ini bukan hanya menjadi pencapaian ilmiah, tapi juga pengingat bahwa masih banyak misteri tubuh manusia yang belum terungkap sepenuhnya—dan bahwa satu sampel darah pun bisa mengubah sejarah dunia medis.
Baca Juga: Meski Baik untuk Kesehatan, 3 Mitos Donor Darah Ini Justru Banyak Dipercaya
(*)