Memilih Baju Anak Tak Boleh Sembarangan, Ibu Perlu Tahu 3 Tipsnya

Parapuan.co - Sebagai orang tua yang ingin memberikan hal terbaik untuk buah hati, urusan pakaian bisa jadi membingungkan. Memilih baju anak bukanlah hal sepele yang hanya melihat warna atau motif lucu.

Sebaliknya, pemilihan pakaian anak harus dilakukan dengan penuh perhatian karena berkaitan langsung dengan kenyamanan, kesehatan kulit, hingga keamanan aktivitas si kecil.

Anak-anak, terutama yang masih balita atau usia sekolah dasar, memiliki kebutuhan fisik dan sensitivitas kulit berbeda dari orang dewasa. Mereka membutuhkan bahan pakaian lembut, mudah menyerap keringat, tidak menyebabkan iritasi, serta memiliki desain yang memudahkan mereka bergerak bebas saat bermain atau beraktivitas.

Seringkali, orang tua hanya fokus pada tampilan visual apakah bajunya terlihat menggemaskan, sesuai tren, atau cocok dipakai untuk acara tertentu. Padahal, ada banyak aspek penting lain yang patut dipertimbangkan sebelum membeli baju untuk anak.

Oleh karena itu, penting bagimu untuk memahami dengan baik bagaimana memilih pakaian anak yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga berfungsi secara optimal untuk menunjang aktivitas mereka sehari-hari.

Merujuk dari laman Kompas.com, berikut ulasan lengkapnya untuk Kawan Puan!

1. Perhatikan Bahan

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah bahan kain pembuat baju. Kulit anak-anak, terutama bayi dan balita, sangat sensitif dan mudah mengalami iritasi.

Pilihlah bahan yang lembut, seperti 100 persen katun organik atau bamboo fabric. Kedua bahan tersebut dikenal memiliki daya serap tinggi, adem saat dipakai, dan tidak membuat kulit anak berkeringat berlebihan.

Baca Juga: Selain Lembap, Ini Penyebab Baju Anak Berjamur dan Cara Menghilangkan Nodanya

Kain yang bernapas membantu sirkulasi udara di tubuh anak, sehingga mereka tidak merasa gerah saat bermain. Hindari bahan sintetis seperti poliester, terutama jika digunakan dalam waktu lama, karena bisa membuat kulit anak mudah lembap dan menimbulkan ruam.

"Biasanya anak-anak kulitnya ada yang gampang iritasi atau alergi, jadi harus berhati-hati saat memilih bahan," ujar Sabna, Marketing brand Le Charis.

2. Utamakan Kenyamanan dan Kebutuhan

Meski kamu mungkin tergoda untuk membeli pakaian anak yang sedang tren atau terlihat lucu, kenyamanan harus tetap menjadi prioritas. Anak-anak aktif bergerak, melompat, berlari, jadi pakaian yang terlalu ketat, memiliki potongan sempit, atau dekorasi berlebih bisa menghambat gerak mereka.

Pilih model pakaian yang sederhana, tidak terlalu banyak kancing atau resleting, dan mudah dipakai maupun dilepas. Pakaian dengan karet elastis yang tidak terlalu ketat di pinggang atau lengan bisa menjadi pilihan bijak karena memberi fleksibilitas saat mereka bergerak.

"Anak-anak sangat aktif bergerak, jadi sesuaikan dengan kebutuhan mereka," imbuhnya.

3. Sesuaikan Ukuran dengan Pertumbuhan Anak

Anak-anak tumbuh dengan cepat, dan membeli pakaian dalam ukuran yang pas-pasan bisa membuatnya tidak terpakai dalam waktu singkat. Pilih ukuran yang sedikit lebih besar agar mereka merasa lebih lega saat bergerak dan pakaian bisa digunakan lebih lama.

Meski begitu, pakaian juga tak boleh terlalu longgar karena bisa menyulitkan gerak atau menyebabkan anak tersandung. Selalu cek ukuran berdasarkan tabel size chart dari merek tertentu karena bisa berbeda-beda antar produsen.

Baca Juga: Balita Suka Lepas Baju? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya

(*)