Sebagaimana dalam pers rilis dari Bijak Memilih yang diterima PARAPUAN, Co-inisiator Bijak Memilih dan CEO Think Policy, Andhyta Firselly Utami memberikan penjelasannya terkait festival.
"Melalui Festival Pemilu, kami tidak hanya memberikan wadah bagi orang muda untuk memahami dinamika dan pentingnya pemilihan eksekutif, tetapi juga untuk lebih memahami pemilihan legislatif," terang Andhyta.
"Sesi-sesi seperti 'Kepoin Partai' dan 'Speed Dating dengan Caleg' memberikan kesempatan unik bagi generasi muda untuk lebih mengenal partai politik serta calon legislatif, memperluas wawasan politik mereka, dan menyadari peran penting mereka dalam proses demokrasi," imbuhnya.
"Selain itu, sesi 'Game Night bersama Timses' diharapkan dapat menjadi kesempatan unik dan menyenangkan bagi orang muda untuk mempelajari gagasan dan rekam jejak dari para paslon Pemilu 2024," lanjut Andhyta.
Sementara itu, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), August Mellaz turut mengapresiasi inisiatif Bijak Memilih dalam menyelenggarakan Festival Pemilu.
"Bijak Memilih merupakan mitra strategis KPU dalam melakukan edukasi dan sosialisasi tentang Pemilu 2024. Kami mengapresiasi upaya organisasi seperti Bijak Memilih yang berhasil menghadirkan langsung 18 partai ke dalam acara ini," kata August Mellaz.
"Tentu kami mendukung penuh kegiatan Festival Pemilu karena keberhasilannya membantu publik lebih tau dengan visi misi dan program-program baik dari partai politik maupun calon presiden dan calon wakil presiden," tambahnya.
"Kegiatan ini adalah bukti bahwa orang muda itu tidak apatis terhadap politik dan menunjukkan pentingnya suara orang muda pada tanggal 14 Februari 2024," pungkas August Mellaz.
Hadirkan Fase Ketiga Bijak Memilih untuk Kenali Calon Presiden
