Parapuan.co - Pernikahan adalah jenjang kehidupan yang perlu dipikirkan masak-masak sebelum memasukinya.
Maka dari itu sebelum menikah, ada berbagai hal yang wajib untuk diobrolkan bersama pasangan terlebih dahulu.
Hal-hal tersebut mencakup pula harapan dan ekspektasi yang ingin diwujudkan dalam rumah tangga.
Berikut adalah topik-topik dasar tetapi penting untuk Kawan Puan bahas terlebih dahulu dengan pasangan sebelum menikah!
1. Latar Belakang Keluarga
Hal ini penting untuk didiskusikan agar Kawan Puan dan pasangan sama-sama memahami cara membangun hubungan komunikasi dengan mertua kelak.
Topik pembicaraan ini penting untuk dibahas supaya Kawan Puan dan pasangan tahu harus bersikap seperti apa jika sesama orang tua memberikan masukan atau kritis.
Dengan memahami latar belakangnya, Kawan Puan dapat memahami karakter orang tua pasangan supaya tidak mudah tersinggung.
Keuntungan lainnya yaitu akan menambah kedekatan dengan orang tua kedua belah pihak.
Baca Juga: 5 Tren Warna Pernikahan 2024, Mulai dari Merah hingga Kuning
Topik yang satu ini bisa berguna pula nantinya saat Kawan Puan mengasuh anak untuk memahami pola asuh seperti apa yang ingin diterapkan.
2. Cara Menanggapi Perbedaan Pendapat
Perbedaan pendapat tentu bisa dialami oleh mereka yang sudah menikah sekalipun.
Hal ini penting untuk dibahas, agar ketika terjadi pertengkaran, Kawan Puan dan pasangan bisa menyelesaikannya secara bijak.
Kawan Puan dan pasangan pun dapat lebih mampu memahami kelemahan masing-masing yang dapat membawa pada hubungan yang lebih dalam.
3. Budaya Pernikahan yang Ingin Diwujudkan
Hal ini penting dibicarakan untuk mewujudkan hubungan yang intens dan intim.
Kawan Puan dapat menyampaikan hal-hal apa saja yang ingin dilakukan dalam pernikahan, begitu pula calon suami.
Misalnya, bagaimana Kawan Puan ingin diperlakukan, bagaimana komunikasi yang ingin dijalankan, dan sebagainya.
Baca Juga: Resolusi 2024 yang Bisa Membuat Hubungan Perempuan Menikah Semakin Mesra
Mengutip yourtango.com, penting untuk melihat pernikahan dengan sejujurnya dan tidak membohongi diri sendiri.
Kejujuran menjadi poin yang sangat penting agar diskusi dengan pasangan lebih terbuka dan bisa mewujudkan pernikahan yang sesuai ekspektasi.
Hal-hal ini pada akhirnya berguna supaya Kawan Puan dan pasangan mengetahui hal-hal apa saja yang butuh untuk ditoleransikan.
Baca Juga: Takut Menikah? Kenali Apa Itu Gamophobia dan Gejala Saat Mengalaminya
(*)
Josephine Christina Arella/PARAPUAN
