Seperti di Series Cinta Pertama Ayah, Ini Dampak Orang Tua Terlalu Protektif

Tim Parapuan - Selasa, 23 Januari 2024
Yasmin Napper di series Cinta Pertama Ayah.
Yasmin Napper di series Cinta Pertama Ayah. Vidio

Parapuan.co - Series Cinta Pertama Ayah akan tayang pada 27 Januari 2024 di Vidio dengan menyuguhkan kisah relasi orang tua dan anak.

Orang tua Amara, karakter perempuan yang diperankan oleh Yasmin Napper, mempunyai ayah yang sangat protektif kepadanya.

Pola asuh protektif yang diterapkan oleh ayah Amara memang bertujuan baik, yakni menjaga sang anak dari hal-hal buruk.

Akan tetapi jika dilakukan secara berlebihan, hal tersebut dapat memberikan dampak buruk kepada karakter anak.

Beberapa ciri umum orang tua terlalu protektif yaitu tidak memberikan ruang untuk anak, selalu memantau kegiatan anak, dan cenderung mengatakan 'tidak' pada keinginan anak.

Mengutip timesnownews.com, hal tersebut dapat memengaruhi kemampuan tumbuh dan berpikir anak.

Berikut adalah dampak-dampak yang perlu diperhatikan dari pola asuh orang tua terlalu protektif.

1. Anak Ketergantungan kepada Orang Tua

Di usianya yang masih kecil, anak belum memahami dan merasa kalau orang tuanya sangat protektif terhadap dirinya.

Baca Juga: Apa Itu Sittervising, Pola Asuh untuk Mengajarkan Kemandirian pada Anak

Akan tetapi saat anak beranjak dewasa, ia perlahan dihadapkan pada pilihan rumit yang mengharuskan mereka membuat keputusan.

Jika anak selalu tergantung pada orang tuanya sejak dini, maka ia akan shock dan tak terbiasa saat harus membuat keputusan sendiri.

2. Anak Tidak Memiliki Kepribadian Utuh

Anak jadi tidak memiliki kepribadian utuh bermula dari terbatasnya eksplorasi dan pengalaman.

Hal tersebut dikarenakan anak sudah terbiasa mengikuti arahan orang tua sejak kecil.

Pola asuh ini berpotensi membuat anak terkendala dalam bergerak di lingkungan atau masyarakat.

Anak akan cenderung menjadi tidak memiliki kepribadian yang kuat.

Pola asuh protektif juga membuat ia kurang mampu dalam beropini terkait hal yang ia sukai atau tidak sukai.

Baca Juga: Mengenal Tipe Pola Asuh Protektif seperti Gajah hingga Penuntut bagai Macan

3. Anak Mungkin Membenci dan Menjauhi Orang Tua

Jika orang tua terus mendikte apa yang dilakukan, maka berpotensi membuat anak tidak nyaman. 

Ketidaknyamanan itulah yang membawa anak menjauh atau lebih parahnya membenci orang tuanya.

Peran orang tua memang diperlukan bagi masa depan dan tingkah laku anak, tetapi hal tersebut tidak menjadikan mereka kurang dalam berekspresi.

Kawan Puan sebagai orang tua harus paham batasan dan kebutuhan pribadi anak akan dirinya sendiri.

Dengan tetap dalam awasan sewajarnya, biarkan anak mengeksplor apa yang menjadi kesukaannya.

Dari sana, anak akan belajar dengan sendirinya bagaimana menata kehidupan.

Kalau Kawan Puan menerapkan pola asuh seperti apa kepada buah hati?

Baca Juga: Kenali 4 Pola Asuh yang Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan Mental Pada Anak dan Remaja

Josephine Christina Arella/PARAPUAN

(*)

Sumber: timesnownews.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania