Viral di TikTok Ganindra Bimo Alami HNP hingga Harus Operasi, Apa Itu?

Maharani Kusuma Daruwati - Kamis, 28 Desember 2023
Ganindra Bimo akui sempat mengalami penyakit HNP atau saraf kejepit yang viral di TikTok. Foto: Ganindra Bimo dalam jumpa pers di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Menteng, kawasan Jakarta Pusat, Jum'at (19/11/2021).
Ganindra Bimo akui sempat mengalami penyakit HNP atau saraf kejepit yang viral di TikTok. Foto: Ganindra Bimo dalam jumpa pers di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Menteng, kawasan Jakarta Pusat, Jum'at (19/11/2021). Grid.ID / Daniel Ahmad

Herniasi nukleus pulposus paling sering disebabkan oleh usia dan degenerasi yang terjadi seiring berjalannya waktu. Faktor lain yang dapat mempercepat kerusakan akibat hernia nukleus pulposus termasuk:

  • Obesitas.
  • Gaya hidup yang tidak banyak bergerak.
  • Cedera akut akibat kecelakaan mobil, jatuh, atau aktivitas olah raga.
  • Mengangkat dengan tidak benar.
  • Kecenderungan genetik.
  • Kelainan tulang belakang bawaan yang berkembang sejak lahir atau remaja.
  • Merokok.
  • Konsumsi alkohol berlebihan.
  • Periode persalinan yang lama dan berulang, berdiri, mengemudi atau duduk.
  • Penyakit cakram degeneratif lainnya atau kelainan tulang belakang yang terkait.

Gejala Hernia Nukleus Pulposus

Meskipun hernia nukleus pulposus tidak menunjukkan gejala, nukleus yang menonjol dapat menekan saraf di dekatnya atau sumsum tulang belakang, terkadang menyebabkan kerusakan saraf yang serius dan harus segera ditangani.

Gejala hernia nukleus pulposus juga serupa dengan gejala penyakit tulang belakang dan punggung serius lainnya, termasuk kanker, stenosis tulang belakang, dan degenerasi sendi facet.

Oleh karena itu, penting dan mungkin sangat penting untuk mendapatkan diagnosis komprehensif sesegera mungkin.

Gejala hernia nukleus pulposus dapat meliputi:

• Nyeri kronis dan ketidaknyamanan.
• Nyeri yang menjalar ke jalur saraf.
• Nyeri yang menjalar hingga ekstremitas.
• Mati rasa.
• Kelemahan otot.
• Sensasi kesemutan.
• Sensasi “kesemutan”.
• Reaksi refleks otot yang tidak normal.
• Hilangnya koordinasi.

Ketika saraf tertentu tertekan, hernia nukleus pulposus dapat menyebabkan demam dan inkontinensia kandung kemih atau usus.

Nah, itu dia tadi beberapa hal mengenai hernia nukleus pulposus seperti yang dialami Gandindra Bimo, temasuk gejala yang perlu diwaspadai.

Jika gejala ini terjadi, segera dapatkan bantuan medis karena dapat mengindikasikan keadaan darurat yang mengancam nyawa.

Baca Juga: 7 Penyebab Saraf Kejepit, Kondisi Medis yang Lagi Viral di TikTok

(*)

 

Usia Sampai Gaya Hidup Jadi Faktor Risiko Pneumonia pada Orang Dewasa