Dengan pendekatan yang terbuka, maka memungkinkan mereka untuk bertemu orang-orang baru tanpa menutup diri dari semua kemungkinan yang muncul.
3. Jadi 'Main Character Energy'
Tinder mulai beralih ke pendekatan yang lebih terbuka dalam berkencan di tahun 2023.
Sebagai pemeran utama dalam kisahnya sendiri, para lajang melihat kencan sebagai sebuah perjalanan alih-alih hasil.
Berkencan untuk menambah cerita atau pengalaman pribadi sedang ramai di Tinder secara global.
Jumlah pengguna yang menggunakan ungkapan "Semua yang aku lakukan adalah untuk perjalanan, yuk kita buat kenangan baru" meningkat 5,5x lipat.
4. Berkencan untuk Mewujudkan Impian
Para lajang memanfaatkan peluang dan optimis terhadap potensi jodoh mereka.
Meskipun suka membayangkan hubungan romantis, tetapi mereka cukup sadar terhadap red flags, baik pada diri maupun pada orang lain.
Baca Juga: 9 Istilah Percintaan Populer di Kalangan Gen Z Sepanjang 2023
5. Waktu Adalah Segalanya
Tren Tinder Year in Swipe 2023 menunjukkan bahwa hubungan situationship jadi makin dewasa dan terorganisir.
Semua bentuk situationship menjadi lebih mindful, terorganisir, dan semakin naik level di 2023.
Faktanya, 51 persen lajang mengaku terbuka terhadap cara-cara kencan baru yang bisa menyesuaikan jadwal sehari-hari mereka.
Mereka juga tidak ingin membuang-buang waktu tahun ini, sehingga 50 persen pengguna yang menggunakan fitur Bahasa Cinta lebih banyak memilih quality time untuk love language mereka.
6. Kekuatan Cewek Adalah Kekuatan Super
Energi feminin berkembang pesat di seluruh dunia pada tahun 2023 hingga ke Tinder.
Hal itu terlihat dari sejumlah hal, misalnya Taylor Swift dinobatkan sebagai artis Spotify teratas di Tinder atau lagu Miley Cyrus, "Flowers" yang jadi lagu terpopuler ke-4 yang dimasukan ke profil.
Itulah tadi beberapa tren Tinder Year in Swipe 2023. Apakah Kawan Puan pengguna yang juga mengikuti tren di atas?
Baca Juga: Ini Cara Mencegah Jadi Korban Romance Scam di Aplikasi Kencan ala Tinder
(*)
