Parapuan.co - Jika Kawan Puan memiliki skill menjahit, maka ini bisa menjadi modal awal untuk menjalankan ide usaha pakaian.
Kamu bisa mengubah keterampilan menjahitmu jadi bisnis apa saja sesuai dengan kebutuhan pasar yang kamu targetkan.
Agar tidak bingung, berikut ini panduan mengubah skill menjahit jadi ide usaha yang cuan seperti dikutip dari Goldstar Tool!
Temukan Niche Bisnismu
Pertama-tama, tentukan dulu niche atau spesifikasi bisnis hasil jahitan yang ingin kamu tawarkan.
Apakah kamu akan mengkhususkan produk jahitan untuk baju kebaya, seragam sekolah, outfit kantor, baju anak atau yang lainnya.
Lalu, tentukan pula apakah kamu menerima jasa jahit baju atau sekadar permak atau perbaikan.
Bila kesulitan menemukan niche untuk peluang bisnis dari keterampilan menjahitmu, berikut ide yang layak dicoba:
1. Produk aksesori seperti syal, kardigan, bando, tas tangan, kerudung, dan sebagainya.
Baca Juga: Catat, 5 Bahan Alami yang Bisa Diolah Jadi Produk Ide Usaha Kerajinan
2. Ide usaha menjahit selimut, seprai, sapu tangan, dasi, pakaian bayi dan anak-anak, dll.
3. Pakaian khusus, semisal kostum pesta, kostum karakter film/kartun, pakaian boneka, dll.
Apakah Kamu akan Membuat Baru atau Mempermak Pakaian?
Kedua, pertimbangkan apakah kamu menerima pembuatan produk atau sekadar memperbaiki pakaian atau jahitan yang rusak.
Sebagai saran, mempermak pakaian dengan kerusakan kecil bisa dilakukan sendiri, jadi orang tidak membutuhkan jasa penjahit.
Akan lebih baik jika kamu melayani jasa menjahit pakaian baru dengan spesifikasi tertentu dari beberapa pilihan yang tersebut di atas.
Jalankan Peluang Bisnis Jahit Baju Custom
Ketiga, pertimbangkan untuk menambahkan layanan jahit baju custom pada bisnismu.
Terima permintaan model fesyen sesuai preferensi pelanggan dan berikan pelayanan terbaik pada mereka.
Baca Juga: Ria Prawita Sari Bagi Tips Memulai Ide Usaha Fesyen, Kuncinya Jadi Trendsetter
Agar pelayanan lebih maksimal, tawarkan beberapa desain custom yang kamu ciptakan sendiri.
Yakinkan mereka bahwa desain yang kamu buat tidak ada di tempat lain, sehingga lebih eksklusif.
Temukan Target Pasar dan Jual!
Berikutnya, temukan target pasarmu. Tentukan apakah produkmu untuk perempuan usia remaja, dewasa, semua umur, unisex, atau lainnya.
Dengan menentukan target pasar, kamu akan tahu di mana bisa menemukan mereka untuk melakukan promosi.
Misalnya kamu menargetkan remaja atau segmen Gen Z, berarti kamu perlu mempromosikan melalui hampir semua media sosial.
Jika targetmu perempuan paruh baya, pasarkan di Facebook dan hadirlah secara offline di lokasi yang mudah mereka temukan.
Itulah tadi langkah mengubah keterampilan menjahit menjadi ide usaha yang cuan.
Semoga informasi di atas memberi inspirasi bisnis bagi Kawan Puan, ya.
Baca Juga: Ide Usaha Modal Kecil dari Hobi Melukis, Mulai Jual Merch sampai Bikin Mural
(*)
