Parapuan.co - Kawan Puan akan mendaftar beasiswa kuliah ke luar negeri tahun 2024 mendatang?
Jika iya, tentunya sedari sekarang kamu sudah mempersiapkan banyak hal, termasuk membuat CV (Curriculum Vitae).
Agar kemungkinanmu untuk lolos dan menerima beasiswa lebih besar, penulisan CV perlu benar-benar kamu perhatikan.
Pusat Pengembangan Karier Harvard University membagikan tips membuat CV untuk mendaftar beasiswa.
Seperti apa? Berikut uraiannya seperti dirangkum dari sebuah unggahan di akun Instagram resmi LPDP!
1. Bahasa yang Digunakan
Pertama-tama, perhatikan baik-baik bahasa yang kamu gunakan dalam penulisan CV.
Usahakan agar bahasa yang kamu pakai memenuhi syarat-syarat di bawah ini:
- Spesifik dan tidak terlalu umum.
Baca Juga: Ciri Utama Lowongan Kerja Bodong, Salah Satunya Tata Bahasa Tidak Profesional
- Menggunakan kalimat aktif, usahakan tidak memakai kalimat pasif.
- Bahasa ditulis dengan tujuan mengekspresikan diri kamu, bukan membuat kagum orang lain.
- Lugas dan tidak muluk-muluk.
- Kalimat dan informasi yang kamu sampaikan berdasarkan fakta.
- Memudahkan orang lain dalam membaca dengan cepat.
2. Tidak Mengandung Unsur-Unsur Kesalahan
Kedua, CV yang kamu tulis harus menghindari sejumlah kesalahan umum seperti:
- Kesalahan ejaan (spelling) dan susunan kalimat (grammar).
- Tidak mencantumkan email dan nomor kontak kamu.
Baca Juga: Tips Melamar Pekerjaan untuk Teman Disabilitas, Perhatikan Penulisan CV
- Informasi tidak terorganisasi dengan baik, terlalu panjang, dan sulit dibaca cepat.
- Satu CV untuk semua, misalnya kamu menggunakan CV lamaran kerja untuk mendaftar beasiswa.
3. Do's Saat Menulis CV
Sebagai panduan, berikut ini hal-hal yang perlu kamu lakukan ketika menulis CV untuk mendaftar beasiswa:
- CV menggunakan format dan konten yang konsisten.
- Mengandung informasi yang mudah dibaca dan diikuti.
- Menggunakan spasi, huruf tebal, dan huruf besar yang konsisten sebagai penekanan.
- Informasi ditulis sesuai urutan reverse chronological order, di mana info dan pengalaman yang paling baru ditulis lebih dulu.
- Mencantumkan lisensi, pencapaian, penghargaan, sertifikasi, dan informasi lain yang relevan dengan jurusan yang akan kamu lamar.
Baca Juga: Cara Daftar Beasiswa UI, Terbuka Bagi yang Belum Terdaftar sebagai Mahasiswa
- Pastikan format CV kamu diterjemahkan dengan benar sebelum dikonversi ke file PDF.
4. Don'ts Penulisan CV
Selain itu, pastikan kamu menghindari hal-hal di bawah ini dalam menulis CV lamaran beasiswa:
- Menggunakan kata ganti orang (seperti saya).
- Menggunakan singkatan.
- Menulis dengan gaya bahasa naratif.
- Menggunakan bahasa gaul atau bahasa sehari-hari.
- Menyertakan gambar.
- Mencantumkan kontak referensi.
Baca Juga: Siapkan dari Sekarang! Ini 4 Tips Jitu Menulis CV untuk Rekrutmen Bersama BUMN Batch 2
- Mencantumkan usia dan/atau jenis kelamin.
Tips Lain Menulis CV untuk Mendaftar Beasiswa
1. Penulisan nama lengkap yang tepat tanpa mencantumkan gelar.
2. Memasukkan nomor kontak dengan format yang mencantumkan kode negara.
3. Boleh mencantumkan profil LinkedIn atau link berisi portofolio.
4. Ringkasan profil ditulis to the point dan menunjukkan pengalaman serta kualitasmu.
5. Menyebutkan gelar di bagian riwayat pendidikan.
6. Mencantumkan prestasi dan penghargaan yang pernah diraih.
7. Menunjukkan adanya data/fakta dalam keberhasilan yang dicapai.
Itulah beberapa tips menulis CV untuk mendaftar beasiswa menurut Pusat Pengembangan Karier Harvard University. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Daftar Beasiswa Kuliah di Malaysia untuk Warga ASEAN, Simak Kriterianya!
(*)
