Inilah ruangan yang bisa dikatakan menjadi poin penting dalam Game Working Space di Solo Technopark, ruang produksi.
Di sini para game developer maupun yang ingin menjadi game developer, bisa memproduksi game mereka sendiri menggunakan fitur-fitur yang sudah ada di perangkat komputer.
GameBaca Juga: Menilik Profesi Game Streamer, Benarkah Memiliki Prospek Cerah?
5. Ruang Stadium Game
Terakhir, ada ruang stadium game yang menjadi arena bertanding bagi para gamers.
Berbagai game lokal maupun internasional bisa diakses dan dimainkan di meja ini, mulai dari Mobile Legends, PUBG, Free Fire, Lokapala, dan masih banyak lagi.
Setelah diresmikan, kini siapa saja dapat mengunjungi dan mengakses ruangan hingga fasilitas di Game Working Space.
Namun, khusus untuk ruang produksi hanya dapat digunakan bagi Kawan Puan yang tertarik terjun sebagai developer di industri game lokal Indonesia.
Diharapkan, keberadaan Game Working Space ini dapat menumpuhkan ekosistem game lokal yang dapat bersaing di skala internasional.
Sementara itu, Game Working Space sendiri lahir sebagai wujud kerja sama antara pemerintah dengan Acer Indonesia dan ICE Institute.
Pihak pemerintah dalam hal ini diwakili oleh Pemerintah Kota Surakarta, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca Juga: 4 Profesi di Dunia Game yang Bisa Dicoba Perempuan, Salah Satunya Game Writer
(*)
