Rumah dan Gedung Tahan Gempa, Ternyata Ini Standar Bangunan di Jepang

Arintha Widya - Rabu, 23 November 2022
Ilustrasi bangunan tahan gempa di jepang
Ilustrasi bangunan tahan gempa di jepang

Fitur Bangunan Tahan Gempa di Jepang

Umumnya, arsitek Jepang bisa memilih fitur bangunan tahan gempa yang paling tidak meliputi beberapa hal berikut:

- Penggunaan rangka baja pada inti bangunan, tidak seperti struktur bangunan Barat/Eropa yang menggunakan inti beton bertulang.

- Penggunaan peredam diagonal serta balok dan kolom baja.

- Terdapat pendulum atau bandul di inti atau di atap bangunan.

- Peredam yang dipasang di antara tingkat bangunan.

- Struktur jaring untuk membantu membentengi bangunan.

- Leter T yang dibuat untuk terputus.

- Bangunan terhubung dengan sistem peringatan dini negara, yang mengingatkan penduduk pada gempa yang akan datang.

- Penggunaan pintu jatuh yang menyediakan lebih banyak cara untuk melarikan diri.

- Lampu tertutup untuk melindungi orang jika bola lampu meledak saat terjadi gempa.

Keren ya, Kawan Puan? Mungkinkah standar di atas bisa diaplikasikan pada bangunan-bangunan baru di Indonesia nantinya?

Baca Juga: Memahami Pentingnya Asuransi Properti sebagai Proteksi Aset Bangunan

(*)

Sumber: Plan Radar
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania