Suku Bunga Acuan BI Naik Jadi 4,75 Persen, Apa Saja Dampaknya bagi Masyarakat?

Ardela Nabila - Rabu, 26 Oktober 2022
Dampak kenaikan suku bunga acuan BI.
Dampak kenaikan suku bunga acuan BI. MicroStockHub

Inilah yang membuat adanya selisih suku bunga acuan BI dan AS makin tipis, oleh karenanya peningkatan suku bunga perlu dilakukan guna menjaga stabilitas nilai tukar rupiah agar tidak makin melemah.

2. Bunga Deposito dan Kredit Naik

Sektor perbankan juga menjadi salah satu yang terdampak nilai tukar kenaikan suku bunga acuan. Sebab, ini menjadi salah satu acuan bank dalam menentukan besaran bunga deposito dan kredit.

Pada Agustus dan September lalu, suku bunga perbankan, baik bunga deposito maupun kredit, telah naik menyesuaikan suku bunga acuan BI, hanya saja memang masih terbatas.

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menjelaskan bahwa transmisi dari kebijakan peningkatan suku bunga acuan BI ke perbankan masih belum terjadi secara penuh, terlihat dari rata-rata kenaikan suku bunga kredit.

3. Memperlambat Pertumbuhan Ekonomi

Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah Redjalam turut menjelaskan bahwa kenaikan suku bunga acuan berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi nasional.

Namun, ia mengungkapkan bahwa dampak negatif inibaru akan dirasakan beberapa bulan ke depan.

“Dampak kenaikan suku bunga sekarang baru akan terasa dua triwulan ke depan (enam bulan mendatang). Saya perkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini belum banyak terganggu,” jelasnya.

Baca Juga: 4 Kebiasaan Menggunakan Kartu Kredit yang Bikin Skor BI Checking Jelek, Apa Saja?