Gaji Kurang atau Pengaturan Keuangan yang Buruk di Usia 20an? Ini Kata Seorang Brand Manager

Aulia Firafiroh - Minggu, 25 September 2022
Bank Jago
Bank Jago dok. Parapuan.co

Banyak yang menganggap jika gaji Rp 6,5 juta di Jakarta tidak cukup  untuk hidup. 

Namun tidak sedikit juga yang menganggap hal itu tergantung manajemen keuangan atau gaya hidup yang buruk.

"Sebenarnya saya bukan seorang financial planner, namun ini kerap menjadi keluhan generasi usia 20an. Pada dasarnya usia 20an adalah fase awal membangun karier. Tak heran jika banyak yang mengeluhkan gaji yang tidak cukup. Namun yang bisa kita lakukan ialah mengoptimalkan apa yang kita miliki," jelas Pandu.

Pandu juga menambahkan seiring berjalannya waktu, karier kita akan naik dengan diiringi penghasilan.

"Coba untuk mengoptimalkan apa yang dimiliki saat ini, seperti karier. Saya pun juga bisa berada di posisi ini saat berusia 30 tahun-an," tambahnya.

Untuk masalah keuangan, Pandu jika manusia tidak akan pernah puas dengan apa yang sudah dimiliki.

"Banyak yang kemarin mengeluh jika gaji Rp 6,5 juta tidak akan cukup hidup di Jakarta. Ada juga teman saya yang mengeluh jika gaji Rp 12 juta kurang. Lalu kemarin, saya juga dengar ada lagi yang mengeluh gaji Rp 40 juta kurang. Kalau dilihat sebenarnya bukan masalah di gaji, namun gaya hidup dan pengeluaran yang meningkat," jelas Pandu.

Maka dari itu, ia mengatakan pentingnya melakukan pengaturan keuangan dulu baru gaji.

"Harusnya semakin naik gaji, semakin naik juga jumlah uang yang ditabung dan semakin banyak juga uang yang diinvestasikan. Bukannya malah pengeluaran semakin meningkat," ujar Pandu.

Baca juga: Asyik dan Nggak Ribet, Begini Cara Arisan Online Lewat Aplikasi Jago

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh