Yuanita Christiani Ungkap Tantangan Punya Anak Generasi Alpha di Era Pandemi

Alessandra Langit - Selasa, 20 September 2022
Pengalaman Yuanita Christiani punya anak Generasi Alpha di era pandemi Covid-19.
Pengalaman Yuanita Christiani punya anak Generasi Alpha di era pandemi Covid-19. Kompas.com

Parapuan.co - PT. Tempo Scan Pacific, Tbk. mendukung perkembangan anak Generasi Alpha dengan meluncurkan susu formula Biostime pada Selasa, (20/9/2022).

Di zaman serba digital ini, perkembangan anak Generasi Alpha juga semakin cepat dan bergantung pada teknologi.

Tumbunya anak Generasi Alpha di era pandemi Covid-19 juga membuat pola asuh orang tua dan nutrisi yang diberikan berubah demi beradaptasi dengan situasi.

PARAPUAN berkesempatan untuk menghadiri konferensi pers peluncuran susu formula Biostime di kawasan Jakarta Pusat pada Selasa, (20/9/2022).

Pada kesempatan tersebut, hadir Yuanita Christiani, seorang aktris, presenter, dan ibu dari Generasi Alpha.

Yuanita Christiani ikut menceritakan perkembangan anak Generasi Alpha yang lahir di era pandemi Covid-19 berdasarkan pengalamannya.

Anak perempuan Yuanita Christiani yang bernama Ariella kini berusia 30 bulan.

Menurut cerita Yuanita Christiani, Ariella sedang menjalani fase aktif yang membuatnya tidak bisa diam.

"Pastinya fase Ariella usia toodler lagi aktif-aktifnya, enggak bisa diam dan gerak terus," cerita Yuanita.

Baca Juga: Peduli Masa Depan Generasi Z dan Alpha, Cinta Laura Ingin Wujudkan Kesetaraan Pendidikan

Yuanita Christiani juga menceritakan perkembangan anaknya yang lahir di masa pandemi Covid-19.

Ada tantangan yang cukup berat bagi Yuanita yaitu membiasakan sang anak bertemu dengan orang banyak.

"Ariella itu lahir di masa pandemi, awalnya dia takut ketemu dengan orang lain. Dia enggak pernah keluar rumah selama satu tahun," ungkap Yuanita.

"Saat Covid-19 melandai, dia lihat lampu merah saja wow, pas lihat ada ojek online langsung takut," lanjutnya.

Pekerjaan rumah bagi Yuanita sebagai orang tua pun menjadi banyak dan menumpuk.

Yuanita akhirnya memutuskan untuk membuat sang anak berinteraksi dengan orang lain.

Memiliki anak Generasi Alpha membuat Yuanita juga harus mengawasi penggunaan gadget mereka yang lebih sering dibandingkan interaksi dengan orang lain.

"Ada gadget, orang tua juga setiap hari kerja pakai gadget. Kita memperkenalkan gadget ke mereka tapi juga harus mengawasinya," cerita Yuanita lebih lanjut.

Nah, kehadiran Biostime ini membantu Yuanita untuk memberikan nutrisi yang sesuai dengan perkembangan anak Generasi Alpha.

Biostime sendiri dirancang untuk Generasi Alpha yang tumbuh berdampingan dengan perkembangan teknologi.

Sebagai orang tua, Yuanita juga ikut berkembang demi membentuk pola asuh yang mengikuti berbagai tantangan zaman.

Baca Juga: 4 Kegiatan untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal pada Anak

(*)