Begini Cara Dwi Sasono Mendalami Peran Ayah di Film Jailangkung: Sandekala

Alessandra Langit - Senin, 19 September 2022
Dwi Sasono ceritakan proses mendalami karakter ayah di film Jailangkung: Sandekala
Dwi Sasono ceritakan proses mendalami karakter ayah di film Jailangkung: Sandekala Sky Media / CJ Entertainment

Parapuan.co - Aktor Dwi Sasono terkenal lewat perannya sebagai ayah dalam berbagai film bioskop Indonesia.

Kali ini, Dwi Sasono kembali memerankan seorang ayah dari dua anak dalam film Jailangkung: Sandekala.

Film Jailangkung: Sandekala sendiri akan tayang di bioskop Indonesia mulai 22 September 2022.

PARAPUAN berkesempatan untuk menghadiri konferensi pers Jailangkung: Sandekala pada Senin (19/9/2022).

Dalam film horor garapan Kimo Stamboel ini, Dwi Sasono berperan sebagai ayah yang anaknya menghilang secara misterius.

Kejadian tersebut berlangsung saat keluarga Dwi Sasono sedang berlibur ke sebuah waduk.

Mendalami peran ayah yang sedang ketakutan akan nasib anaknya bukanlah suatu hal yang mudah bagi Dwi Sasono.

Namun, pengalaman pribadinya sebagai ayah membuat Dwi Sasono lebih mudah mendalami karakternya.

"Pas baca naskah, ada rasa khawatir ini bisa terjadi saat liburan bareng keluarga," kata Dwi Sasono.

Baca Juga: Film Jailangkung: Sandekala Rilis Trailer, Angkat 2 Mitos Horor di Indonesia

 

Rasa khawatir tersebut Dwi Sasono gunakan sebagai dorongannya dalam berakting di film Jailangkung: Sandekala ini.

Dwi Sasono membayangkan apa yang akan ia lakukan jika kejadian mistis tersebut terjadi pada keluarganya di kehidupan nyata.

"Cara membangun rasanya ya saya bisa membayangkan ami-amit terjadi sama keluarga saya," cerita sang aktor.

Walaupun peran yang dijalani cukup menantang, Dwi Sasono merasa pengalaman syuting film Jailangkung: Sandekala ini menyenangkan.

Sutradara Kimo Stamboel menjadi figur "ayah" dalam set syuting yang menginspirasi Dwi Sasono.

"Kimo bisa jadi seorang bapak yang memberikan ketenangan dan solusi di lokasi syuting," kata Dwi Sasono.

Film Jailangkung: Sandekala ini mengangkat kisah horor dan drama keluarga.

Maka, Dwi Sasono berharap film ini bisa dinikmati masyarakat Indonesia bersama keluarga masing-masing.

"Saya berharap film ini tidak hanya menjual jumpscare tapi juga bisa dinikmati bersama keluarga," tutup Dwi Sasono.

Baca Juga: Film Jailangkung: Sandekala Segera Tayang, Gabungkan Horor dan Drama Keluarga

(*)

Penulis:
Editor: Arintya