Cara Menjadi Pengacara Sukses agar Tidak seperti Lee Jong Suk di Drakor Big Mouth

Arintha Widya - Senin, 12 September 2022
Cara menjadi pengacara sukses agar tak seperti Lee Jong Suk di drakor Big Mouth.
Cara menjadi pengacara sukses agar tak seperti Lee Jong Suk di drakor Big Mouth. Dok. Disney+

Parapuan.co - Drama Korea Big Mouth yang dibintangi Yoona SNSD dan Lee Jong Suk segera memasuki episode terakhir.

Kawan Puan yang sudah menyaksikan, tentu tahu kisah Park Chang Ho, karakter yang diperankan Lee Jong Suk.

Park Chang Ho adalah pengacara bermulut besar alias banyak bicara, yang tingkat kemenangannya rendah, yaitu hanya 10 persen.

Nah, bagi kamu yang bercita-cita menjadi pengacara, usahakan untuk tidak seperti karakter Park Chang Ho, ya.

Caranya, belajarlah menjadi pengacara yang sukses dengan mengetahui kuncinya sebagaimana dikutip dari The Lawyer Portal berikut ini!

1. Pengetahuan tentang Hukum

Pertama, tentu saja kamu harus mempunyai pengetahuan mumpuni tentang hukum jika ingin menjadi pengacara sukses.

Pengacara tidak hanya bertugas membela seseorang, tetapi juga membuktikan bahwa seseorang yang benar-benar tidak bersalah bisa bebas dari jeratan hukum.

Maka itu, tidak cukup jika kamu hanya membekali diri dengan pengetahuan seputar pembelaan di satu kasus tertentu, semisal kriminal.

Baca Juga: Karakter Perempuan Seo Hyun Jin di Drakor Why Her, Jadi Pengacara yang Ambisius

Selain hukum pidana, kamu juga mesti paham hukum perdata, mau belajar kasus-kasus terdahulu terkait perkara yang sama, dan menemukan solusinya.

Apabila kamu ingin mengejar karier di bidang hukum tertentu, dedikasikan waktumu untuk meningkatkan pengetahuan di sana.

2. Terampil dalam Berkomunikasi

Kedua, kamu harus mempunyai keterampilan dalam berkomunikasi, bukan sebatas banyak omong seperti peran yang dilakoni Lee Jong Suk di drakor Big Mouth.

Komunikasi yang dimaksud di sini bukan hanya kemampuan berbahasa Indonesia baik dan benar, serta formal.

Akan tetapi, kamu juga perlu tahu bagaimana berkomunikasi dalam berbagai situasi saat berhubungan dengan klien.

Kunci berkomunikasi yang baik bagi seorang pengacara adalah mau mendengarkan dan responsif.

3. Memiliki Kreativitas

Ketiga, seorang pengacara yang sukses hendaknya juga mempunyai kreativitas, mengingat hukum bukan murni sebuah ilmu.

Baca Juga: Mengenal Kerja Tim Litigasi seperti Kang Tae Oh di Drakor Extraordinary Attorney Woo

Dalam praktiknya, hukum juga membutuhkan seni, di mana seorang pengacara perlu berpikir out of the box untuk menemukan solusi.

Pengacara yang baik ialah yang tahu bagaimana menerapkan kreativitas di bawah tekanan.

4. Logis dan Analitis

Keempat, untuk menjadi pengacara yang sukses diperlukan keterampilan logis dan analitis, serta dapat meneliti dan menulis dengan baik.

Pasalnya, pengacara juga dituntut untuk mampu menyiapkan dokumen dan argumen hukum yang efektif, jelas, dan beralasan.

Semua itu membutuhkan penelitian menggunakan pendekatan analitis dan logis yang kuat.

Itulah tadi kunci untuk menjadi pengacara sukses yang otomatis akan membuatmu dipercaya oleh klien dan publik.

Jika kamu bercita-cita jadi pengacara, mudah-mudahan kamu bisa menerapkan cara di atas ya, Kawan Puan!

Baca Juga: Siap Jadi Praktisi Hukum Andal, Perguruan Tinggi Ini Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru

(*)

Sumber: The Lawyer Portal
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania