Parapuan.co - Hewan kurban yang akan disembelih saat Hari Raya Iduladha nanti tak hanya daging saja yang bermanfaat.
Sebab jeroang pada sapi juga dapat diolah jadi beragam masakan.
Adapun jeroan yang bisa diolah, di antaranya paru, limpa, hati, dan jantung.
Akan terapi sebelum mengolah jeroan, coba perhatikan beberapa hal untuk memastikan bagian dari sapi tersebut masih dapat diolah.
Dilansir dari Kompas.com, berikut ini tiga ciri jeroan sapi yang segar dan berkualitas bagus, simak ya!
1. Warna jeroan
Executive Chef Renaissance Bali Uluwatu Resort & Spa I Made Wisnu Adiyatma mengungkap kesegaran jeroan dapat dilihat dari warnanya.
Menurut Wisnu jeroan sapi semestinya warna merah yang tidak pucat.
"Ketika kita memilih jeroan, pasti kita lihat dari warna, sebaiknya pilih warna merah untuk limpa dan warna putih kekuningan tetapi tidak terlalu kecokelatan dan tidak pucat untuk babat," jelas Wisnu.
Baca Juga: 4 Cara Simpan Daging Kurban Mentah agar Awet, Jangan Dicuci Dulu
2. Bau Jeroan
Memang bau jeroan sapi itu amis dan aroma ini sangatlah normal.
Meski amis, sebaiknya perhatikan aromanya apabila terlalu amis maka sebaiknya dihindari.
"Jadi, ketika bau jeroan amis aromanya memang aroma darah segar tetapi jangan pilih jeroan yang baunya sangat amis," kata Wisnu.
3. Tekstur Jeroan
Untuk mengetahui jeroan yang akan disantap itu berkualitas atau tidak, sebaiknya perhatikan dari tekstur.
Tekstur jeroan sapi yang bagus biasanya membal atau saat ditekan posisinya kembali seperti semula
"Kalau kita sentuh jeroannya dan masih kembali ke bentuk aslinya itu berarti bagus. Ketika kita sentuh dan kembalinya lama, berarti teksturnya sudah lebih soft," terang Wisnu.
Usai mengetahui tekstur jeroan sapi, langkah berikutnya yakni mencari tahu apakah bagian tersebut mengandung lendir atau tidak.
Hindari mengolah jeroan sapi yang berlendir karena ciri tersebut menandakan jeroan tidak segar.
Semoga ketiga ciri di atas membantu Kawan Puan mengecek jeroan sapi dari hewan kurban sebelum diolah ya.
Baca Juga: Sambut Iduladha, Ini 5 Tips Memasak Cepat Daging Kambing agar Tidak Bau Prengus
(*)
