Cari Info Lowongan Kerja Lewat Fitur TikTok Resumes, Apa Untung Ruginya?

Dinia Adrianjara - Minggu, 3 Juli 2022
Ilustrasi TikTok
Ilustrasi TikTok Flickr/Solen F.

Parapuan.co - Penggunaan media sosial TikTok di Indonesia sejak masa pandemi Covid-19 hingga kini, semakin mengalami peningkatan.

Kawan Puan pengguna TikTok pasti relate dan sudah familiar menganggap aplikasi ini sebagai tempat mencari hiburan hingga informasi unik.

Tapi seperti platform media sosial lainnya seperti Facebook, LinkedIn dan Twitter, TikTok juga bisa kamu manfaatkan untuk mencari informasi lowongan kerja, lo!

Misalnya saja dengan mencari dan mengikuti tagar seperti #careertok dan #jobsearch, yang bisa membantumu mendapatkan informasi seputar loker.

Salah satu fitur TikTok yang sempat viral beberapa waktu lalu adalah TikTok Resumes. Apa itu?

Pada Juli 2021 lalu, TikTok meluncurkan pilot program yang dikenal sebagai Tiktok Resumes.

Pada peluncurannya tahun lalu, beberapa perusahaan terkenal seperti Chipotle dan Target bahkan membuka lowongan kerja untuk pelamar posisi entry-level lewat TikTok. Terdengar menyenangkan ya, Kawan Puan!

Namun di samping kemudahannya, ternyata ada beberapa potensi kerugian ketika pengguna mengunggah resume ke TikTok.

Nah berikut ini pro dan kontra mengunggah video resume pekerjaan di aplikasi TikTok, seperti dilansir PARAPUAN dari The Balance Careers.

Baca Juga: 3 Manfaat TikTok untuk Karier, Salah Satunya Bantu Mencari Pekerjaan

Pro

1. Menyenangkan untuk Dibuat

Bagi Kawan Puan yang suka menggunakan TikTok, memanfaatkan fitur TikTok Resumes tentu lebih menyenangkan dan unik.

Sebab tak seperti cara konvensional lainnya, kamu bisa mencari lowongan pekerjaan sekaligus mencari informasi hiburan, lewat platform yang sama.

2. Unjuk Skill dengan Cara Berbeda

Apabila terbiasa membuat video-video di akun pribadimu, maka akun ini juga bisa menjadi portofolio dalam mencari kerja.

Dengan video yang kamu buat, perusahaan yang sedang mencari pelamar akan menilai kepribadian dan kepercayaan diri lewat video TikTok yang kamu buat di akun pribadi.

3. Lebih Relevan

Jika kamu ingin bekerja di bidang yang terkait dengan media sosial, hubungan masyarakat atau pemasaran, memiliki resume TikTok bisa jadi cara untuk memamerkan skill kepada perekrut.

Baca Juga: TikTok Bisa Jadi Wadah untuk Mencari Pekerjaan, Bagaimana Caranya?

Hal ini karena banyak pekerjaan terkait medsos yang membutuhkan pengetahuan teknis, cara mengedit video, menggabungkan audio, hingga membuat sesuatu yang menghibur.

Dengan cara ini, perekrut pun bisa dengan mudah menilai kapabilitas lewat karya yang kamu buat sesuai dengan jobdesk pekerjaan yang akan kamu lamar.

4. Bisa Menarik Perhatian

Mengunggah video resume di TikTok juga sangat membuka peluangmu untuk viral, mudah dibagikan, dan mungkin dilihat oleh orang-orang di industri yang kamu targetkan.

Bahkan jika menarik, kamu juga bisa terhubung dengan perusahaan atau tempat kerja impian, dengan memanfaatkan tagar dan tag yang relevan. Keren, kan!

Kontra

1. Ada Potensi Bias

Dalam cara melamar tradisional, perekrut tidak bisa melihat penampilanmu hanya dari kertas resume yang kamu berikan.

Namun dengan resume video di TikTok, perekrut bisa melihatmu sejak awal, yang bisa memungkinkan bias secara sadar atau tidak sadar.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Akun TikTok yang Bagikan Konten Bisnis dan Keuangan

Caramu berpenampilan atau personamu di TikTok kemudian bisa menjadi faktor apakah perekrut akan tertarik padamu atau tidak.

2. Memakan waktu

Video di TikTok memang singkat. Namun untuk menyampaikan pesan yang lengkap dan relevan dengan latar belakangmu dalam video singkat, tentu tidak mudah.

Video berdurasi beberapa detik itu bahkan mungkin membutuhkan waktu berjam-jam untuk dibuat.

3. Ruang Terbatas

Jika kamu punya pengalaman kerja segudang, bahkan latar belakang karier cemerlang, video singkat di TikTok tentu sangat terbatas untukmu mengeksplor diri.

Hal ini bisa lebih sulit, terutama dengan detail yang lebih terperinci dan lebih serius.

Lantaran TikTok juga lebih banyak berisi informasi yang menghibur, akan lebih menantang untuk membuat aspek portofolio kerja yang komprehensif dalam klip yang sangat singkat.

Baca Juga: Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar Harus Mencantumkan 6 Hal Ini, Apa Saja?

4. Sasaran Tak Selalu Tepat

Banyak orang mungkin melihat resume TikTok yang kamu unggah, namun apakah mereka adalah orang yang tepat?

Jika perusahaan yang kamu tuju ternyata tak terlalu banyak menghabiskan waktu dengan mencari pelamar lewat TikTok, maka kemungkinan untuk dipanggil pun lebih kecil.

5. Tak Semua Orang Cocok

Ya, tak semua orang punya kepercayaan diri untuk membuat resume video di TikTok.

Selain itu, potensi viral pun akan selalu ada. Meski di satu sisi hal ini baik, tapi juga kamu perlu mengantisipasi jika mendapatkan beberapa umpan balik negatif dari pengguna TikTok lainnya.

Jadi, mengunggah resume lewat fitur TikTok Resumes baik atau tidak? Tentu referensi orang akan berbeda-beda.

Namun kamu bisa memanfaatkannya dengan cara lain misalkan dengan mencari informasi pekerjaan lewat tagar yang berhubungan dengan informasi pencari kerja, tanpa harus mengunggah video resume.

Selamat mencoba, Kawan Puan!

Baca Juga: 5 Tips Membuat Konten Video yang Menarik Menurut Ahli, Perhatikan Detail

Sumber: The Balance Careers
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara