Parapuan.co - Cara menangani bayi yang menangis dan rewel berbeda-beda, tergantung penyebabnya.
Bayi yang menangis karena lapar bisa ditangani dengan memberi ASI secara langsung maupun melalui dot.
Sedangkan saat bayi kepanasan, kita bisa menangani dengan mengganti pakaian bayi dengan baju lebih tipis.
Meski selalu ada solusi, terkadang bayi yang menangis dan rewel jadi sulit ditenangkan.
Kalau sudah begitu, kita sebagai orang tua kadang merasa frustrasi dengan tangisan bayi.
Lantas, solusi seperti apa yang harus diambil orang tua ketika mereka merasakan hal tersebut?
Seperti dilansir dari What to Expect via PARAPUAN, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa frustrasi karena tangisan bayi:
Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri
Apabila ada orang lain di rumah semisal suami, orang tua, atau pengasuh bayi, coba titipkan sebentar anakmu.
Baca Juga: Sering Diabaikan Orang Tua dan 4 Hal Ini Jadi Penyebab Anak Insecure
Luangkan waktu untuk menenangkan diri dengan meminum air putih atau mandi air hangat.
Letakkan Bayi
Jika kamu merasa sudah sangat frustrasi, sebaiknya letakkan bayi di tempat tidurnya.
Selagi ia merasa aman di ranjang, kamu bisa beristirahat sejenak di ruangan lain sampai tenang.
Tidak Mengguncang Bayi
Seberapa pun besarnya rasa frustrasimu, usahakan untuk tidak mengguncang-guncang bayi.
Getaran yang terlalu kuat karena frustrasi bisa mengakibatkan trauma di kepala atau disebut AHT (Abusive Head Trauma).
Meskipun singkat, getaran kuat pada bayi dapat menyebabkan kerusakan otak parah bahkan kematian.
Bayi hingga usia balita sangat rentan terhadap sindrom yang terjadi di kepala ini.
Baca Juga: Kunci Hubungan Langgeng, Penuhi 3 Kebutuhan Ini dalam Hubungan
Ambil Nafas
Menurut American Academy of Pediatrics, ibu yang frustrasi disarankan mengambil nafas dan menghitung sampai 10.
Sesudahnya untuk menenangkan diri, ibu bisa mendengarkan musik yang menenangkan. Mendapat dukungan dengan menelepon teman juga bisa dilakukan.
Minta Bantuan Profesional
Cara terakhir yang bisa dicoba jika rasa frustrasi sudah sangat mengganggu dan sering datang ketika bayi menangis, mintalah bantuan profesional.
Cari dan buat janji dengan psikolog atau seseorang dari organisasi kesehatan mental.
Semua cara di atas merupakan alternatif yang dapat dilakukan ketika ibu merasa frustrasi dengan tangisan bayi.
Jika kamu mengalaminya, semoga beberapa cara tersebut juga bisa membantumu.
(*)
Baca Juga: Anak Minum ASI dari Botol? Ini 3 Cara Bonding Ibu dan Anak yang Bisa Dilakukan