Review Film Wedding Agreement, Kesederhanaan Proses Jatuh Cinta Tari dan Bian

Alessandra Langit - Sabtu, 23 April 2022
Review dan ulasan film Wedding Agreement yang kini ditayangkan dalam bentuk series.
Review dan ulasan film Wedding Agreement yang kini ditayangkan dalam bentuk series. IMDb

Bagaimana rasanya memiliki hubungan rumah tangga tanpa ada rasa cinta? Tentu saja, setiap hari bak neraka.

Bagi Bian, pernikahannya dengan Tari adalah keputusan yang menjengkelkan dan membatasinya untuk merasakan kebahagiaan dengan Sarah.

Di sisi lain, Tari masih melihat rumah tangga sebagai ikatan sakral nan suci, seperti apa yang diajarkan di agama Islam.

Kepercayaan Tari tersebut membuatnya bangun setiap hari dan memilih untuk melayani Bian, suaminya, layaknya seorang istri yang patuh.

Bukan karena ia adalah perempuan yang naif dan polos, semua ini Tari lakukan karena ia berpegang teguh pada kepercayaannya sebagai seorang perempuan Muslim.

Karakter Tari menjadi pengemudi cerita dalam film ini karena ada bumbu religi dan keikhlasan yang membuat hubungannya dengan Bian terasa tak seperti beban.

Ketika kita berbicara tentang istri yang patuh, gambaran yang ada di pikiran seringkali adalah perempuan-perempuan yang memiliki posisi di bawah tekanan suami atau laki-laki.

Film ini dengan apik menghilangkan stigma tersebut dengan menunjukkan bahwa perempuan kuat juga dapat memilih jalan hidupnya sebagai seorang ibu rumah tangga dan istri.

Tari bukanlah perempuan yang butuh pernikahan sebagai pelarian dari realita atau penjamin kehidupannya.

Baca Juga: Sinopsis Series Wedding Agreement The Series, Tayang Hari Ini di Disney+ Hotstar